Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: Ambulans RS Gambiran Kediri Tertabrak Kereta - TKW Maryam Lolos dari Hukuman Mati

3 Berita terpopuler Jatim Kamis, 5 Desember 2024. Ambulans RS Gambiran Kediri tertabrak kereta hingga TKW asal Bangkalan lolos dari hukuman mati.

Kolase TribunJatim.com/Istimewa/Ahmad Faisol
Berita terpopuler Jatim Kamis, 5 Desember 2024. Ambulans RS Gambiran Kediri tertabrak kereta hingga TKW asal Bangkalan lolos dari hukuman mati. 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Kamis 5 Desember 2024.

Berita pertama kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (4/12/2024) pagi.

Kemudian wisata Setigi di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik yang dulunya dijuluki desa miliarder dan viral di segala penjuru kondisinya tak seramai dulu.

Selanjutnya kepulangan Hanan binti Muhammad Mahmud atau Maryam binti Ahmad (54) ke kampung halaman, Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Bangkalan disambut haru oleh ketujuh anaknya.

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Kamis (5/12/2024) di TribunJatim.com.

  1. Ambulans RS Gambiran Kediri Tertabrak Kereta di Nyawangan, Sopir Tewas
Mobil ambulans milik RS Gambiran Kota Kediri tertabrak kereta api, di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Rabu (4/12/2024). Sopir ambulans tewas.
Mobil ambulans milik RS Gambiran Kota Kediri tertabrak kereta api, di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Rabu (4/12/2024). Sopir ambulans tewas. (Istimewa/TribunJatim.com)

Kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Nyawangan, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (4/12/2024) pagi.

Sebuah mobil ambulans milik RS Gambiran Kota Kediri tertabrak kereta api.

Menurut informasi yang dihimpun, ambulans tersebut baru saja mengantarkan jenazah dari RS Gambiran ke rumah duka di Desa Nyawangan.

Saat melintas di perlintasan rel yang tidak dilengkapi palang pintu, sopir ambulans diduga tidak menyadari kedatangan kereta api.

Baca juga: Identitas Sopir Ambulans Tewas Saat Kecelakaan Maut Tertabrak Kereta di Kediri, Kondisi Luka Terkuak

Baca juga: Pasien Mengeluh Tak Dibolehkan Pakai Ambulans Puskesmas, Akhirnya Masih di Ranjang Didorong Keluar

Tabrakan keras menyebabkan ambulans terseret beberapa meter hingga dekat SPBU Nyawangan.  

Tabrakan tersebut menghancurkan bagian tengah ambulans, dan menyebabkan kerusakan parah pada kendaraan.

Akibat kecelakaan itu, sopir ambulans meninggal dunia di tempat.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut di Kediri ini.

Baca Selengkapnya

2. Kondisi Wisata Setigi di Gresik yang Dulu Desa Miliarder, eks Kades Jadi Tersangka, Tak Terawat

Kondisi danau di wisata Setigi yang dulu jadi spot foto favorit, Rabu (4/12/2024).
Kondisi danau di wisata Setigi yang dulu jadi spot foto favorit, Rabu (4/12/2024). (TribunJatim.com/Willy Abraham)

Wisata Setigi di Desa Sekapuk, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik yang dulunya dijuluki desa miliarder dan viral di segala penjuru kondisinya tak seramai dulu.

Ditambah lagi mantan kades Sekapuk Abdul Halim yang juga penggagas Desa Miliarder ditetapkan sebagai tersangka penggelapan aset desa oleh Satreskrim Polres Gresik.

Pria yang akrab disapa Halim itu dijerat dengan Pasal 372 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 4 tahun.

Diketahui beberapa wahana dan fasilitas di wisata Setigi Gresik saat ini sudah mulai rusak dan tak terawat.

Para pedagang makanan dan minuman yang ada di dalam wisata Setigi sangat berkurang. Jika dulu ramai kini hanya tersisa 5 stan yang buka pada hari biasa, dan 9 stan buka pada hari Minggu.

Baca juga: Desa Wisata Durensari Trenggalek Bisa Jadi Pilihan Tepat Healing Bersama Keluarga di Libur Nataru

Baca juga: 3 Desa Wisata Jatim Borong Gelar di ADWI 2024, Pj Gubernur Adhy : Alhamdulillah Terbanyak Raih Juara

Sebab pada hari Minggu atau hari libur, pengunjung wisata Setigi Gresik baru berdatangan meskipun tak sebanyak dahulu.

Kemudian danau yang menjadi icon wisata Setigi, spot foto pengunjung kini mengering karena masih dalam perbaikan.

Keringnya danau buatan tersebut, mengalami kebocoran yang disebabkan akar pohon.

Manager Wisata Setigi Basith mengaku dengah kondisi yang saat ini, Wisata Setigi tidak bisa berbuat banyak untuk membenahi.

Pendapatan tiket pengunjung yang masuk juga masih minim, hanya cukup untuk membayar karyawan.

Baca Selengkapnya

3. Sosok Maryam, TKW Asal Bangkalan Lolos dari Hukuman Mati, Bebas dari Penjara 15 Tahun, Lupa Anak

TKW Arab Saudi, Hanan binti Muhammad Mahmud atau Maryam binti Ahmad (54) bebas dari hukum Qisas dan langsung mengecek kondisi gubuk rumahnya di Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Rabu (4/12/2024)
TKW Arab Saudi, Hanan binti Muhammad Mahmud atau Maryam binti Ahmad (54) bebas dari hukum Qisas dan langsung mengecek kondisi gubuk rumahnya di Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Rabu (4/12/2024) (TribunJatim.com/Ahmad Faisol)

Kepulangan Hanan binti Muhammad Mahmud atau Maryam binti Ahmad (54) ke kampung halaman, Desa Jaddih, Kecamatan Socah, Bangkalan disambut haru oleh ketujuh anaknya.

Maryam bebas dari hukuman Qisas setelah mendekam selama 15 tahun 7 bulan dalam penjara; 9 tahun di Penjara Dzahban dan 6 tahun di Penjara Briman, Jeddah, Arab Saudi.

Maryam tiba di kampung halamannya pada Sabtu 30 November 2024 lalu. Namun meski hingga hari kelima berada di lingkungan keluarganya, Rabu (4/12/2024), Maryam masih belum mampu menghafal urutan ketujuh anaknya.

“Cuma alhamdulillah, saya sudah sampai ke sini. Ini anak siapa tidak tahu, ini adik siapa saya tidak tahu. Padahal keluarnya dari aku semua (anak-anak) ini, keluar anak keluar cucu. Ada yang datang, assalamualaikum, saya tidak tahu padahal anak saya, Jasuli. Ada Sobirin, Jasuli, Mustain, Luluk, dion, maria ulfa,” ungkap Maryam sambil mengingat-ingat.

Maryam pergi meninggalkan kampung halamannya sebagai TKW Arab Saudi di tahun 1994 silam. Namun petaka menimpa Maryam di tahun 2009, ia terpaksa membalas tindakan arogansi majikannya, setelah menyiramkan air panas ke tubuh majikannya, Yahya Mohammad Jabbar Sani.

Baca juga: Nasib TKW Jombang Sakit di Malaysia, Wakil Ketua Komisi IX DPR Pastikan Pemerintah Bantu Pemulangan

Baca juga: TKW Sulastri Digaji Rp 19 Juta Per Bulan Meski Cuma Jadi Tukang Air, Tiap Hari Siapkan Ember Besar

“Majikan ada permasalahan di luar yang dibawa ke rumah, memancing amarah hingga saya bertindak menyiramkan air ke tubuhnya. Tidak meninggal, saat itu kedua anaknya masih berusia di bawah 10 tahun,” kenang Maryam.

Sejak itulah ia mendekam di balik jeruji setelah kakak korban, Husen Yahya Mohammad Jabbar San Hani menjadi pihak yang memberatkan dalam perkara penganiayaan tersebut. Selama 15 tahun 7 bulan mendekam, Maryam mendekan di balik jeruji dengan vonis hukuman Qisas atau hukuman mati  

Mendekam di dalam penjara selama itu, tentu sangatlah berat bagi Maryam secara psikologis. Ia tidak tahu harus mengadu ke mana.

Celah yang bisa dimaksimalkan adalah menunggu pengampunan dari dua anak majikannya ketika sudah berusia baligh; Said Yahya Mohammad Jabbar Sani yang saat ini sudah berusia 22 tahun dan Wafa Yahya Mohammad Jabbar Sani berusia 20 tahun.

“Yang memberikan pengampunan adalah Saed Yahma Mohammad Jabbar Sani. Sekarang saya mau minum in takut, melihat semua di lingkungan rumah bukan, ini bukan, bukan ini,” kata Maryam yang masih menampakkan perilaku trauma.

Baca Selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved