Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

KPK Dalami Harta Dedy Mandarsyah, Kekayaan Melonjak Rp 9,4 M Sejak 2016, Pernah Disebut saat OTT

KPK dalami harta Dedy Mandarsyah yang belakangan menjadi perbincangan lantaran anaknya yang bermasalah dan terlibat kasus penganiayaan.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Kompas.com
KPK dalami kekayaan Dedy Mandarsyah yang ikut terseret kasus Lady Aurellia yang ibunya dan sopir menganiaya dokter koas lain bernama Luthfi 

TRIBUNJATIM.COM - Akibat persoalan penganiayaan dokter koas Luthfi dan dokter koas lain berisinial LD, Dedy Mandarsyah akhirnya ikut terseret.

Nama Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat (Kalbar) Dedy Mandarsyah pernah disebut-sebut dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur (Kaltim).  

Hal tersebut diungkap oleh Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK Herda Helmijaya.

 KPK semakin kuat untuk melakukan pendalaman terhadap kekayaan Dedy sebesar Rp 9,4 miliar gegara hal tersebut.

"Saat KPK menangani kasus OTT BBPJN Kaltim akhir 2023, nama yang bersangkutan sebetulnya juga sudah disebut-sebut," ujar Herda kepada Kompas.com, Minggu (15/12/2024), seperti dikutip TribunJatim.com, Senin (16/12/2024).

"Hal itu makin menguatkan untuk segera dilakukan pendalaman (terhadap kekayaan Dedy Mandarsyah)," sambung dia.

Herda menjelaskan, jika KPK sudah memiliki data yang kuat, maka mereka akan memeriksa Dedy.

Dia memperkirakan Dedy akan dipanggil KPK dalam dua pekan ke depan untuk diklarifikasi.

"Kalau kita sudah memiliki data kuat untuk kemudian dilakukan konfirmasi dan klarifikasi pasti pada akhirnya yang bersangkutan akan segera kita panggil," imbuh Herda.

Diketahui, nama Dedy mencuat lantaran dikaitkan dengan kasus penganiayaan dokter koas di Palembang bernama Muhammad Luthfi.  

Baca juga: Disebut Anak Mama Imbas Jadwal Piket Koas, Lady Kini Disindir Bos RS, dr Anton: Masa Bawa Bodyguard

Dedy disebut merupakan dari ayah dokter koas berinisial LD yang diduga menyebabkan penganiayaan itu terjadi. Dedy Mandarsyah terakhir melapor LHKPN pada 14 Maret 2024.

Total harta Dedy mencapai Rp 9.426.451.869.

Berikut rinciannya: 

 A. Tanah dan bangunan total Rp 750 juta yang terdiri dari:

 -Tanah dan bangunan seluas 33,8 m2 di Jakarta Selatan senilai Rp 200 juta

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved