Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Soal Pemerasan Penonton DWP Diminta Bayar Rp200 Ribu, Polisi sempat Saling Lempar Tanggung Jawab

Polisi saling melempar tanggung jawab saat diminta penjelasan soal kabar sejumlah warga negara Malaysia diperas oknum polisi saat DWP 2024.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO
Penonton larut dalam kemeriahan Djakarta Warehouse Project (DWP) 2015 di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (11/12/2015) malam. 

"Beberapa teman saya yang kena secara langsung, ada yang dari Indonesia dan Malaysia."

"Apesnya, teman kami yang sedang keluar venue untuk minum di parkir dan berniat masuk lagu, kabar terakhir, dibawa polisi," ucap Ria.

Pada kesempatan itu, teman Rian justru diminta tes urine apakah dalam mengkonsumsi narkoba atau tidak, hanya saja, hasilnya disebut menunjukkan negatif.

"Namun tetap dimintai uang sebesar Rp400.000 untuk biaya tes urine, dan katanya ada yang sampai Rp1 juta," ungkap Rian.

Setelah pertemuan DWP 2024 selesai, Rian sempat mencari keberadaan temannya karena tak kunjung kembali.

Dalam satu kesempatan itu, korban pun sempat menghubunginya melalui panggilan telepon.

"Bilang bahwa tadi dia diangkut dan disuruh tes urine. Aku tanya hasilnya. Katanya negatif. Terus aku tanya lagi bagaimana kelanjutan," ujar Rian.

"Katanya masih ditahan dan disuruh bayar Rp400.000 buat alatnya."

"Aku tanya lagi, selanjutnya bagaimana, apakah perlu dijemput atau tidak. Katanya, aman, dia ada yang mengurusi," tambah Rian.

Dengan begitu, Rian kembali ke rumah. Namun, hingga saat ini, dia belum mendapatkan kabar dari temannya itu.

"Sampai saat ini, kami belum bisa memastikan keadaan teman kami bagaimana dan di mana. Saya sampai sekarang masih coba cari keberadaan teman saya," pungkas Rian.

Panggung Garuda Land di Djakarta Warehouse Project (DWP) 2022
Panggung Garuda Land di Djakarta Warehouse Project (DWP) 2022 (Dok Ismaya Live)

Setelah beredar kabar tersebut, Ismaya Live melalui Instagram @djakartawarehouseproject sebagai pihak penyelenggara mengeluarkan pernyataan resmi.

Penyelenggara mengaku sudah mendengar khawatiran sejumlah penonton selama menyaksikan DWP 2024.

"Meskipun beberapa aspek dari situasi ini berada di luar kendali langsung kami, kami sepenuhnya memahami dampaknya terhadap Anda," tertulis pernyataan resmi yang diunggah akun Instagram Djakarta Warehouse Project.

Oleh karena itu, penyelenggara memastikan akan bekerja sama secara kooperatif dengan pihak berwenang dan lembaga pemerintah terkait untuk menyelidiki tentang apa yang tengah terjadi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved