Malam Natal, Kafe di Kota Malang Disatroni Maling, Tabung Elpiji hingga Sepatu Raib Dicuri

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sebuah kafe yang terletak di Jalan Raya Langsep, Kecamatan Klojen, Kota Malang, disatroni maling.

Dalam aksinya tersebut, pelaku yang beraksi seorang diri mencuri tabung elpiji ukuran 12 kilogram serta sepatu milik karyawan kafe.

Salah seorang pegawai kafe, Mario Pratama (21) mengatakan, kejadian pencurian itu terjadi saat malam Natal atau tepatnya pada Rabu (25/12/2024) dini hari.

"Kalau kejadiannya terjadi dini hari, namun baru diketahui pada pagi harinya sekitar jam 10.00 WIB saat akan buka operasional kafe. Saat dicek dan persiapan mau buka, tabung gas elpiji yang berada di pojokan luar kafe sudah hilang," jelasnya saat ditemui TribunJatim.com, Kamis (26/12/2024).

"Dan ketika dicek lebih lanjut, ternyata sepasang sepatu merek Ventela juga raib. Padahal, sepatu itu sengaja ditinggal karena basah dan sedang dijemur di area belakang kafe," tambahnya.

Selanjutnya, pihak kafe mengecek rekaman CCTV dan akhirnya bisa mengungkap ciri-ciri pelaku.

"Pelaku ini beraksi mencuri sekitar pukul 01.00 WIB. Pelaku masuk lewat depan atau tepatnya dari sela-sela pojokan yang tidak tertutup oleh pagar kafe," terangnya.

Baca juga: Tangis Karyawan Toko Pempek Dicaci Dokter, Dituduh Maling Padahal Niat Kembalikan HP yang Ditemu

Kemudian, pelaku yang memakai topi dan bermasker serta memiliki tinggi badan sekitar 160 centimeter itu bermaksud masuk ke area outlet kafe.

Namun niat itu diurungkan, karena pintu outlet dalam kondisi terkunci.

Akhirnya, pelaku menuju ke area belakang kafe dan mencuri sepatu.

Selanjutnya, ia bergerak ke depan dan mencuri tabung gas elpiji.

"Setelah itu, pelaku kabur membawa barang curiannya lewat akses masuk tadi. Kalau dari CCTV, pelaku seorang diri, tapi kemungkinan ada temannya menunggu di luar, karena pasti berat membawa elpiji itu sendirian," ujarnya.

Mario juga mengatakan, pencurian ini bukanlah kejadian yang kali pertama.

Karena hal serupa pernah terjadi pada tanggal 16 Desember 2024.