Berita Kediri
Bangunan Roboh saat Dipakai Berteduh, Pemuda asal Jombang Tewas Jatuh ke Jurang di Kediri
Bangunan Warung Roboh saat Dipakai Berteduh, Pemuda asal Jombang Tewas Jatuh ke Jurang di Kediri
Penulis: Melia Luthfi Husnika | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Luthfi Husnika
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Peristiwa tragis terjadi di Dusun Badut, Desa Jugo, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Rabu (1/1/2025) kemarin.
Sebuah bangunan bekas warung yang terbuat dari bambu dilaporkan roboh saat digunakan untuk berteduh oleh beberapa orang,
Akibatnya seorang pemuda bernama Bagus Satrio Budi Utomi (20) meninggal dunia.
Korban diketahui berasal dari Dusun Sidodadi, Desa Brangkal, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang.
Kapolsek Mojo, AKP Karyawan Hadi, menjelaskan bahwa kejadian tersebut bermula ketika korban bersama sejumlah orang lainnya berlindung di warung yang terletak di tepi jurang.
Baca juga: Vila di Kota Batu Roboh Timpa Wisatawan, Pj Walikota Soroti Pengembang Perumahan Nakal
Hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut membuat mereka mencari tempat berteduh.
"Bangunan yang mereka gunakan untuk berteduh diduga sudah dalam kondisi rapuh sehingga akhirnya roboh," ungkap AKP Karyawan.
Saat kejadian, korban berada di posisi paling ujung bangunan dan bersandar pada salah satu tiangnya. Ketika bangunan tersebut runtuh, korban terjatuh ke jurang bersama saksi lainnya.
"Korban diduga tertusuk batang bambu atau kayu yang mengenai bagian dada sebelah kanannya," lanjut Kapolsek Mojo.
Baca juga: Perjuangan Tukang Ojek dan Pesona Gunung Kelud Kediri Sambut Libur Tahun Baru 2025
Setelah kejadian, saksi di lokasi segera berusaha mengevakuasi korban dan membawanya ke tepi jalan.
Dalam kondisi tidak sadarkan diri, korban kemudian diangkut menggunakan mobil yang kebetulan melintas untuk dibawa ke rumah sakit.
"Korban akhirnya dinyatakan meninggal dunia setibanya di RS Lirboyo Kota Kediri," kata AKP Karyawan.
Tim dari Polsek Mojo bersama Inafis Polres Kediri Kota langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan tidak ada unsur kekerasan atau kesengajaan dalam insiden tersebut. Hasil pemeriksaan mengonfirmasi bahwa tidak ada tanda-tanda kriminal pada tubuh korban.
Baca juga: Surga Durian di Lereng Gunung Argopuro, Diserbu Pengunjung saat Libur Tahun Baru, Harga Lebih Murah
Luka yang dialami korban berupa tusukan di bagian dada kanan diduga akibat tertimpa dan tertusuk material bangunan yang roboh.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.