Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

VIRAL TERPOPULER: ASN Manipulasi Uang Tunjangan Rp28,5 M - Nasabah Kehilangan Rp2,1 M Ulah Karyawan

Kumpulan berita peristiwa yang tersangkum dalam berita viral terpopuler hari Jumat, 3 Januari 2025.

Kolase Tribun Jatim
VIRAL TERPOPULER: ASN Manipulasi Uang Tunjangan Rp28,5 M - Nasabah Kehilangan Rp2,1 M Ulah Karyawan 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang tersangkum dalam berita viral terpopuler hari Jumat, 3 Januari 2025.

Berita pertama setahun manipulasi uang tunjangan Rp 28,5 M di instansi militer, ASN kerjasama dengan para prajurit

Ada juga nasabah kehilangan Rp 2,1 M karena ulah karyawan bank, buatkan kartu ATM baru untuk nasabah pasif.

Selanjutnya Jumiati baru pulang kampung tewas dibacok suaminya, sang TKW disuruh ambilkan buku saat jemur baju.

Berikut selengkapnya berita viral terpopuler hari ini, Jumat (3/1/2025) di TribunJatim.com.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Sumyati Ibu 4 Anak yang Ditelantarkan Membela Diri - Kecelakaan Pesawat Jeju Air

1. Setahun Manipulasi Uang Tunjangan Rp 28,5 M di Instansi Militer, ASN Kerjasama dengan Para Prajurit

Ilustrasi uang tunjangan kinerja di instansi militer yang dimanipulasi oleh bendaharanya seorang ASN.
Ilustrasi uang tunjangan kinerja di instansi militer yang dimanipulasi oleh bendaharanya seorang ASN. (TribunJatim.com)

Seorang ASN memperlihatkan tindakan yang tak terpuji dan merugikan negara hingga miliaran rupiah.

Perbuatan tersebut terungkap setelah tim Kejati Bengkulu menyelidiki lenbih lanjut terkait kejanggalan dalam pembayaran Tukin sejak beberapa tahun terakhir.

Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bengkulu menahan AK, seorang aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas sebagai bendahara pembayaran di sebuah instansi militer.

AK diduga memanipulasi tunjangan kinerja (Tukin) hingga merugikan negara Rp 28,5 miliar, Selasa (31/12/2024).

Pelaku kini dititipkan di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Bengkulu.

Penahanan dilakukan oleh tim Kejati Bengkulu yang dipimpin oleh Asisten Intelijen Kejati, David P. Duarsa, dan Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus), Danang Prasetyo.

"Ditahan di Rutan Kelas IIB Bengkulu, pagi ini kami langsung amankan," ujar David saat dikonfirmasi melalui telepon, Rabu (1/1/2025), seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com, Kamis (2/1/2025).

Kejaksaan belum mengungkap lokasi penangkapan AK.

Sebelumnya, AK diketahui beberapa kali memenuhi panggilan penyidik.

Penjelasan resmi terkait kasus ini dijadwalkan akan disampaikan pada Kamis (2/1/2025).

AK diduga sebagai pelaku utama dalam manipulasi pembayaran Tukin sejak 2022 hingga 2023.

Pada 2022, AK memanipulasi pembayaran hingga Rp 19 miliar, dan melanjutkan aksinya pada 2023 dengan nilai kerugian negara sebesar Rp 9,5 miliar.

Hal ini diungkap Kepala Kejaksaan Tinggi Bengkulu, Syaifudin Tagamal, dalam peringatan Hari Anti Korupsi 2024 di lingkungan Kejati Bengkulu, Senin (9/12/2024).

BACA SELENGKAPNYA ===>

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Sosok TikToker Disabilitas Tewas Dicekoki Miras - Puluhan Pemilik Katering Tertipu

2. Nasabah Kehilangan Rp 2,1 M karena Ulah Karyawan Bank, Buatkan Kartu ATM Baru untuk Nasabah Pasif

Nasabah Kehilangan Rp 2,1 M karena Ulah Karyawan Bank, Buatkan Kartu ATM Baru untuk Nasabah Pasif
Nasabah Kehilangan Rp 2,1 M karena Ulah Karyawan Bank, Buatkan Kartu ATM Baru untuk Nasabah Pasif (KOMPAS/TOTOK WIJAYANTO)

Seorang karyawan bank membuat nasabah kehilangan Rp 2 miliar lebih tabungannya.

Karyawan bank itu merupakan seorang customer service (CS) Bank Lampung.

Pelaku berinisial AS (39) diduga menggondol uang nasabah hingga mencapai Rp 2,1 miliar.

Modus yang digunakan adalah pembuatan kartu ATM baru.

AS bekerja di Kantor Cabang Pembantu (KCP) Bank Lampung Unit 2, Tulang Bawang.

Aksinya berlangsung sejak 2021 hingga 2023.

Kapolres Tulang Bawang, AKBP James Hutajulu menjelaskan, tersangka memanfaatkan akun nasabah pasif untuk menarik uang.

"Modus yang dilakukan tersangka adalah mengajukan pembuatan kartu ATM baru dari akun nasabah pasif. Kemudian setelah kartu ATM dibuat, tersangka menarik uang dari rekening nasabah itu lalu mentransfernya ke rekening tersangka atau menariknya secara tunai," ungkap James dalam keterangannya, Selasa (31/12/2024) malam, melansir dari Kompas.com.

Dari hasil penyelidikan, total akun korban mencapai 175 nasabah dengan kerugian total Rp 2,1 miliar.

Kasus ini terungkap setelah salah satu pimpinan Bank Lampung di kabupaten lain merasa curiga dengan adanya pengajuan pembuatan kartu ATM baru dari nasabah yang pasif.

"Padahal, nasabah tersebut bukan berasal dari wilayah kerja KCP Bank Lampung Unit 2," tambahnya.

Setelah dilakukan audit internal, terungkap bahwa tindakan tersebut dilakukan AS, yang merupakan CS di KCP Bank Lampung Unit 2.

BACA SELENGKAPNYA ===>

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Calon Suami Pengantin Menghilang H-1 hingga 2 Pemuda Bawa Golok Palak Pedagang

3. Jumiati Baru Pulang Kampung Tewas Dibacok Suaminya, Sang TKW Disuruh Ambilkan Buku saat Jemur Baju

TKW Jumiati (25) tewas usai dibacok suaminya, Rabu (1/1/2025).
TKW Jumiati (25) tewas usai dibacok suaminya, Rabu (1/1/2025). (Kompas.com/ Doc. Nasrun)

Padahal baru pulang ke Indonesia, TKW tewas dibacok suami cuma gara-gara diabaikan.

TKW bernama Jumiati (25) harus meregang nyawa usai dibacok suaminya sendiri gegara hal sepele.

Padahal dia baru beberapa hari pulang ke kampung halamannya seusai bekerja di luar negeri.

Pelaku adalah suaminya bernama Ilham (30), warga Desa Tanjung Mas, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Peristiwa terjadi pada Rabu (1/1/2025), sekitar pukul 11.30 WITA, di rumah mertuanya, tepatnya di Lingkungan Songgela, Kecamatan Asakota, Kota Bima.

Kejadian ini pun dikonfirmasi kebenarannya oleh kepolisian setempat.

Kasubsi Humas Polres Bima Kota, Aipda Nasrun membenarkan adanya insiden pembunuhan istri tersebut.

Kejadian ini berawal saat sang suami datang untuk menjenguk korban yang baru beberapa hari pulang kerja dari luar negeri.

Setibanya di kediaman mertua, Ilham kemudian memanggil sang istri yang saat itu tengah menjemur pakaian.

Karena tak dihiraukan istrinya, pelaku sontak masuk ke dalam rumah mertua untuk mencari sesuatu.

"Setelah itu pelaku meminta buku kepada korban, namun korban tetap melanjutkan jemur pakaian," kata Nasrun saat dikonfirmasi pada Rabu.

Merasa tidak mendapat respons yang baik, Ilham dan istrinya lantas terlibat cekcok mulut hingga berujung aksi pembacokan.

BACA SELENGKAPNYA ===> 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved