Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

3 Pemuda Lecehkan Turis Singapura Minta Maaf Pasca Ditangkap, Ngaku Tangan Tak Sengaja Sentuh: Benar

Dalam video, ketiganya memberikan klarifikasi tak sengaja melakukan pelecehan tersebut.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
via Tribunnews.com
Tiga remaja pelaku pelecehan turis Singapura di Kota Bandung minta maaf 

Mereka juga meminta pelaku melakukan interopeksi diri dan tak lagi mengulangi perbuatan tak terpuji.

"Kepada para pelaku insiden ini, kami bersedia untuk tidak memperkarakan kasus ini lebih lanjut ke ranah hukum dengan satu syarat.

Anda para pelaku, harus memberikan permintaan maaf secara terbuka dan tulus sebelum tanggal 11 Januari 2025," tulis Darien dan Joanna.

Darien dan Joanna menekankan pelecehan seksual seharusnya tak dialami oleh siapapun, termasuk wisatawan.

"Ini bukan tentang balas dendam, ini tentang menetang pelecehan seksual dalam bentuk apapun, yang seharusnya tidak dialami oleh siapapun, baik wisatawan maupun warga lokal," tulisnya.

Kini ketiga remaja pelaku memberikan video permintaan maaf.

Dalam video, ketiganya memberikan klarifikasi tak sengaja melakukan perbuatan tersebut.

Remaja berusia 17 tahun, warga Cimaung, Kabupaten Bandung, ini mengaku tangannya tak sengaja menyentuh tubuh korban.

Berikut pernyataan klarifikasinya:

"Benar saya dan kedua teman saya yang berada di video viral turis Singapura pada 29 Desember 2024 yang saat itu saya dan teman saya yang akan nobar Persib di Braga Sky.

Kebetulan saat itu saya dan teman saya berjalan dengan turis Singapura yang membuat video vlog, ketika teman saya hendak mendahului dan mengucapkan punten namun tangannya mengenai tubuh turis tersebut.

Maka kami memohon maaf atas kejadian tersebut dan apabila perbuatan kami tak berkenan mohon maaf terhadap turis itu dan masyarakat kota Bandung.

Sekali lagi kami memohon maaf atas ketidaknyamanan dan kegaduhan," kata pelaku lewat video.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono menyebut, ketiga anak tersebut motifnya karena penasaran dengan korban yang membuat video vlog dengan menggunakan bahasa Inggris.

"Jadi, kejadiannya bukan pada malam tahun baru, tapi 29 Desember 2024."

"Yaitu ketiga terduga pelaku lagi menonton nobar Persib di Braga Sky, pada saat istirahat babak pertama."

"Ketiganya mencari makan, pada saat mencari makan, bertemu dengan korban yang sedang melakukan vlog," jelas Kombes Budi.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved