Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jember

Alasan Dapur Sehat di Jember Belum Siap Laksanakan Makan Bergizi Gratis bagi Anak Sekolah

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jember, Jawa Timur belum siap melaksanakan program makan siang gratis bagi siswa, Senin (6/1/2025).

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/IMAM NAWAWI
Suasana Dapur Sehat untuk Makan Bergizi Gratis di Markas Koramil 0824/01 Patrang Jember, Senin (6/1/2025) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jember, Jawa Timur belum siap melaksanakan program makan bergizi gratis bagi siswa, Senin (6/1/2025).

Meskipun Badan Gizi Nasional telah menetapkan pelaksanaan program prioritas tersebut pada hari ini di seluruh sekolah Se-Indonesia.

Terlihat, Dapur Sehat SPPG yang berada di Markas Koramil 0824/01 Patrang Jember tidak ada aktifitas pendistribusian makanan apapun untuk anak sekolah.

Nampak, bangunan dapur sehat seluas 20x20 meter persegi tersebut hanya ada beberapa prajurit TNI yang mondar mandir. Mereka mengotak atik beberapa kelengkapan material dapur.

Komandan Kodim atau Dandim 0824 Jember, Letkol Arm Indra Andriansyah mengatakan, berdasarkan keterangan kepala dapur sehat. Beberapa fasilitas pengunjung program makan bergizi gratis bagi siswa belum siap dioperasionalkan.

Baca juga: Tembok Pagar Rumah Sakit Universitas Jember Sepanjang 30 Meter Ambruk, Menutup Akses Jalan Warga

"Permintaan dari BGN (Badan Gizi Nasional) tidak perlu dipaksakan, kalau memang belum siap. Karena terdapat beberapa hal teknis yang tidak bisa kami sampaikan," ujarnya.

Menurutnya, dapur sehat untuk melaksanakan program nasional Presiden Prabowo Subianto masih satu titik di Jember. Hal itu sebagai percontohan pelaksanaan makan bergizi gratis bagi anak sekolah.

"Baru satu dapur sehat, kami tinggal mengoperasionalkan. Insyallah tanggal 13 Januari sudah mulai beroperasi," ucap Indra.

Indra mengatakan, satu dapur sehat tersebut kapasitasnya hanya cukup menampung 3000 porsi makanan bergizi bagi anak sekolah.

Dia menjelaskan berdasarkan hasil kajian sementara di Jember diperlukan 150 dapur sehat untuk memenuhi kebutuhan makan bergizi gratis bagi seluruh anak sekolah.

"Dan itu bervariasi jumlahnya di setiap kecamatan, disesuaikan dengan jumlah siswa di masing-masing kecamatan," imbuh Indra.

Baca juga: Satu Hal yang Buat Polisi Curigai Saksi Penemuan Bayi di Saluran Irigasi Jember, Lakukan Tes DNA

Indra mengatakan, setiap dapur sehat terdapat 50 personel, mulai dari kepala dapur hingga ahli gizi hingga tenaga angkutan untuk menghitung belanja makanan.

"Serta tenaga penyiapan bahan makanan, tenaga masak, tenaga pemorsian, pengemasan, pendistribusian hingga tenaga pencuci alat makan," jlentrehnya.

Setiap makan bergizi gratis bagi anak sekolah. Indra mengatakan harganya kisaran Rp 10 ribu sesuai pengunjuk Badan Gizi Nasional (BGN), dengan komposisi seimbang.

"Dengan lauk pauk komplit, dan ada ahli gizi yang menakar makanan untuk setiap siswa," imbuhnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved