Balita 4 Tahun di Wonosalam Hilang Misterius saat Main Hujan, Warga Sampai Bertanya ke Supranatural

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo 

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Balita berusia 4 tahun berinisial G asal Dusun Sanggar, Desa Galengdowo, Wonosalam, Jombang yang hilang saat main hujan sempat terekam kamera CCTV.

Warga sebut ada bayangan putih sebelum balita tersebut menghilang.

Panut (53) warga dusun setempat mengatakan, saat itu G bermain bersama kakaknya.

Ketika sedang bermain itu muncul petir disertai hujan deras.

Mendengar petir, sang kakak lalu berlari menuju rumahnya. Sementara sang adik berlari menuju rumah neneknya.

Baca juga: Asyik Main Air di depan Rumah, Balita 4 Tahun Jombang Hilang Saat Hujan Deras, Petugas Cari Korban

Setelah itu, tidak terdengar lagi kabar G sampai hari ini dan dinyatakan menghilang.

"Karena ada petir besar, si kakak lari ke rumahnya. Si adik lari ke rumah neneknya tapi ternyata tidak ada dan hilang sampai sekarang," ucapnya pada Rabu (15/1/2025).

Panut melanjutkan, sebelum balita tersebut menghilang sebenarnya sempat terekam kamera CCTV, namun rekaman tersebut tidak begitu jelas.

Baca juga: 5 Fakta Rumah Polisi di Mojokerto Meledak, 2 Orang Tewas Termasuk Balita, Sejumlah Barang Diamankan

"Sempat terekam tapi tidak jelas. Kayak bayangan putih hanya sebentar langsung hilang," katanya.

Setelah itu keberadaan G tidak diketahui. Warga pun berusaha melakukan pencarian namun masih belum membuahkan hasil.

"Warga mencari setelah itu, ke kebun, ke sungai, kemana-mana dicari tapi tidak ada," ungkapnya.

Baca juga: Belum Menerima Juknis, Program Makan Bergizi Gratis di Jombang Masih Belum Jelas

Bahkan, Panut mengatakan warga sempat meminta bantuan ahli supranatural untuk mencari keberadaan korban, namun G tetap belum ditemukan.

"Iya sempat tanya-tanya supranatural, tapi masih nihil," bebernya.

Diinformasikan sebelumnya, balita berusia 4 tahun berinisial G dilaporkan hilang setelah bermain hujan bersama kakaknya di Dusun Sanggar, Desa Galengdowo, Wonosalam, pada Selasa (14/1/2025) sore.

Baca juga: 23 Tahun Hilang, TKW Tarsinah Nangis Bisa Pulang Bertemu Ibunya, Keluarga Tak Salah Tolak Santunan