Berita Ponorogo
BPBD Sebut Jalan Antar Desa Wagir dan Wates Ponorogo Segera Diperbaiki, Proses Hibah
BPBD Ponorogo sebut jalan nyaris putus antar Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel dengan Desa Wates Kecamatan Jenangan gegara longsor segera diperbaiki
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo sebut jalan nyaris putus antar Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel dengan Desa Wates Kecamatan Jenangan gegara longsor segera diperbaiki.
“Ini proses hibah rehabilitasi dan rekonstruksi di BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana),” ungkap Kepala Pelaksana (Kalaksq) BPBD Ponorogo, Masun, Jumat (17/1/2025).
Dia menjelaskan bahwa longsor di lokasi terjadi sejak 2022. Kemudian sudah diproses usulan hibah rehabilitasi dan rekonstruksi di BNPB tahun 2023.
“Insya Allah tahun 2025 tinggal ditahap terakhir. Penyusunan desain perencanaan di DPUPKP (Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Pemukiman),” katanya.
Proses pengusulan usulan hibah rehabilitasi dan rekonstruksi di BNPB mulai E-Konsul, E-Proposal, Pra Verifikasi dan Verifikasi lapangan.
Baca juga: Desa di Ponorogo Ini Jadi Langganan Longsor Nyaris Putuskan Jalan, Kades: Terpaksa Bangun Jembatan
“BPBD disuport dinas teknis sudah melakukan tahapan itu. Tinggal proses di DPUPKP,” kata mantan Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (Dipertahankan) ini
Dia menyakini bahwa DPUPKP segera menyelesaikannya.
“Lokasi itu (jalan antar Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel dengan Desa Wates Kecamatan Jenangan gegara longsor) masuk hibah rehabilitasi dan rekonstruksi,” tambahnya.
Dia menjelaskan bahwa perbaikan jalan itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). Dia berharap bisa direalisasi tahun ini.
Baca juga: Jembatan Menghubungkan Dua Dusun Desa Patemon Situbondo Ambrol, Tergerus Air Sungai yang Meluap
Kepala DPUPKP Ponorogo, Jamus Kunto Purnomo mengatakan bahwa jalan nyaris putus antar Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel dengan Desa Wates Kecamatan Jenangan gegara longsor sudah dirumuskan bersama-sama BPBD.
“Kami (DPUPKP) sudah merumuskan dengan BPBD staf teknis sudah sama-sama melihat ke lokasi melakukan pengukuran,” kata Jamus.
Sehingga disimpulkan Kalaksa BPBD dibawa sebagai usulan bantuan rehabilitasi dan rekonstruksi. Dan kemudian disiapkan desain perencanaan.
Baca juga: Fakta Baru Warga Geruduk Balai Desa Badegan Ponorogo Minta Kasun Dipecat, Jaksa Sebut Terima Laporan
“Disiapkan perencanaan sekaligus menghasilkan angka berapa yang dibutuhkan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan yang terkena bencana,” pungkasnya.
Sebelumnya, Longsor bikin jalan antar Desa Wates Kecamatan Jenangan dengan Desa Wagir Lor, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo nyaris putus.
Sosok Kepala SMK 2 PGRI Ponorogo yang Rugikan Negara hingga Rp 25 M, 11 Bus dan Pajero Sport Disita |
![]() |
---|
Dukung Swasembada Pangan, Polres Ponorogo Sediakan Lahan 31 Hektar Untuk Tanam Jagung |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Dirut RSUD dr Harjono Ponorogo :Bangun IGD Terpadu Hingga Rumah Sakit Rasa Hotel |
![]() |
---|
Wabah PMK di Ponorogo Masih Belum Landai, Penutupan Pasar Hewan Diperpanjang |
![]() |
---|
Pengangguran yang Kecanduan Karaoke bersama LC di Ponorogo, Tak Kapok 4 kali Dipenjara Demi Nyanyi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.