Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jember

Penyebab 4 Kecamatan di Jember Terendam Banjir, BPBD Singgung Soal Penyempitan Selokan

Ratusan Kepala Keluarga (KK) di empat kecamatan di Jember, Jawa Timur sedang membersihkan rumah mereka setelah terendam banjir, Senin (20/1/2025).

Penulis: Imam Nawawi | Editor: Ndaru Wijayanto
BPBD Jember
TNI dan BPBD tinjau banjir di Jalan Kaliurang Kecamatan Sumbersari Jember kemarin, Minggu (19/1/2025) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER- Ratusan Kepala Keluarga (KK) di empat kecamatan di Jember, Jawa Timur sedang membersihkan rumah mereka setelah terendam banjir, Senin (20/1/2025).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Widodo Julianto mengatakan warga yang terdampak banjir tersebut berada di Kecamatan Kaliwates, Sumbersari, Rambipuji dan Bangsalsari. 

Menurutnya, banjir yang menggenangi rumah warga tersebut akibat curah hujan lebat sejak pukul 12.30 WIB hingga malam hari pada, Minggu (19/1/2025). Sehingga air meluap dan masuk rumah warga.

"Air meluap ke pemukiman warga serta menyebabkan kemacetan pada akses jalan. Penyebab banjir dikarenakan penyempitan selokan karena material tanah dan sampah, serta banyaknya saluran selokan tertutup bangunan," kata Widodo.

Widodo menjelaskan, untuk wilayah Kecamatan Sumbersari Jember. Banjir genangan terjadi di beberapa lokasi, seperti di Jalan Kaliurang, sebanyak 25 rumah warga tergenang air setinggi 20-40 centimeter.

"Banjir Luapan terdampak ke jalan dengan ketinggian 30-60 centi meter. Puluhan sepeda motor mati dampak banjir dan 1 Unit mobil terseret arus," ulasnya.

Selain itu, lanjut dia, banjir juga terjadi di Perumahan Mastrip Sumbersari Jember. Terdapat 30 rumah warga kebanjiran setinggi 10-30 centimeter.

"Banjir Luapan terdampak ke jalan dengan ketinggian 20-70 centimeter. Hal itu Berdampak Puluhan UMKM di Sekitar Jalan Mastrip," imbuhnya.

Lebih lanjut, kata Widodo, banjir juga menggenangi rumah warga Sumbersari di Perumahan Jember Permai II, Perumahan Semeru. Di lokasi tersebut ada 13 Kepala Keluarga yang terdampak.

"Jember Permai ada 9 KK terdampak, di Perumahan Semeru ada 1 KK dan 1 Balita terdampak. Dan di Jalan Besuki Rahmad ada 3 KK terdampak," tuturnya.

Sementara di Kecamatan Kaliwates Jember. Widodo mengatakan banjir genangan terjadi di empat kelurahan.

"Di Kelurahan Mangli Kaliwates, ada 50 KK rumah terendam dengan ketinggian 30-60 centimeter. Banjir luapan terdampak ke jalan dengan ketinggian 30 -70 centimeter," tambahnya.

Kemudian, banjir genangan juga terjadi di Kelurahan Tegalbesar Kaliwates. Tepatnya berada di kawasan Perumahan Istana Tegal Besar.

"Ada 20 rumah terendam dan 50 KK terdampak banjir genangan setinggi 10-20 centimeter. Banjir luapan terdampak ke jalan dengan ketinggian 20 - 40 centimeter," ucap Widodo lagi.

Di Kelurahan Kepatihan Kaliwates Jember, banjir menggenangi 21 rumah kepala keluarga setinggi 30-60 centimeter. Bahkan luapannya airnya di jalan setinggi 30 - 70 centimeter.

"Kelurahan Sempusari Kaliwates Jember, terdapat 107 KK, 12 balita dan 22 lansia terdampak banjir genangan ini dengan ketinggian 5-15 centimeter," katanya.

Banjir juga menerpa rumah warga di kawasan Jember Barat. Khususnya di Kecamatan Rambipuji dan Bangsalsari.

"Di Dusun Dukusiah Desa Rambigundam Kecamatan Rambipuji, ada 41 KK terdampak banjir genangan setinggi 20-40 centimeter," ungkapnya.

Sementara di Kecamatan Bangsalsari Jember, banjir genangan terjadi di Desa Tisnogambar. Kata Widodo, ada sekitar 141 KK yang terdampak dengan ketinggian 20-30 centimeter.

"Dan di Desa Petung Kecamatan Bangsalsari, ada 4 KK yang terdampak banjir genangan," paparnya.

Widodo mengatakan total warga yang terdampak banjir genangan kemarin, sebanyak 479 KK dengan 1297 jiwa di empat Kecamatan Kabupaten Jember.

"Dalam penanganannya aman terkendali. Banjir sudah surut dan masyarakat mulai membersikan rumahnya masing," tuturnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved