Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Polisi AKBP yang Dipecat Akibat Diduga Biseksual, Mabes Polri Tangani Langsung Kasusnya

Kabid Propam Polda Sumut Kombes Bambang Tertianto membenarkan Mabes Polri telah memecat oknum polisi tersebut.

Editor: Torik Aqua
Ilustrasi Grafis/Tribun-Video.com
POLISI BISEKSUAL - Oknum polisi yang bertugas di Polda Sumut dipecat. Sosoknya mantan Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut berinisial AKBP DK. 

Namun, kata Bambang, upaya banding ditolak sehingga alumni Akpol tahun 2000 tersebut tetap dipecat.

"Sempat banding, tapi ditolak," katanya.

Sementara itu, sosok AKBP yang dipecat dari polisi juga pernah terjadi, namun akibat kasus pemerasan. 

Simak sosok AKBP Malvino yang dipecat dari Polri akibat kasus polisi peras WNA Malaysia di Djakarta Warehouse Project (DWP).

Diketahui, sejumlah polisi terlibat dalam kasus pemerasan WNA Malaysia.

Kini nasib AKBP Malvino telah menerima sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).

Memang, ulah AKBP Malvino itu sangat disayangkan karena dinilai memiliki rekam jejak prestasi yang pernah diraihnya.

Baca juga: Daftar 34 Nama Polisi yang Dimutasi setelah Kasus Pemerasan 400 Warga Negara Malaysia di Konser DWP

Kini, tak hanya sosoknya yang jadi sorotan, harta kekayaannya juga ikut dikulik publik.

Diketahui AKBP Malvino merupakan Kasubdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.

Kini ia dipecat imbas terlibat dalam kasus pemerasan terhadap sejumlah WNA Malaysia di DWP.

Polisi bernama lengkap Malvino Edward Yusticia yang dipecat imbas kasus pemerasan DWP tersebut.

Ia dijatuhi sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) usai menjalani sidang kode etik profesi Polri, kemarin.

Sanksi tersebut dijatuhi buntut kasus pemerasan terhadap penonton dalam konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024.

Ilustrasi polisi - Seorang polisi memaksa pramugari pacarnya untuk aborsi demi menyelamatkan karir, kini diperiksa Propam, Senin (27/1/2025).
Ilustrasi polisi - Seorang polisi memaksa pramugari pacarnya untuk aborsi demi menyelamatkan karir, kini diperiksa Propam, Senin (27/1/2025). (Ilustrasi Grafis/Tribun-Video.com)

AKBP Malvino disebut ikut turun langsung melakukan pemerasan dalam kasus tersebut.

Hal ini terungkap dalam sidang kode etik yang berlangsung Kamis (2/1/2025).

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, AKBP Malvino awalnya ikut mengamankan penonton dari warga negara asing (WNA) dan warga negara Indonesia (WNI) yang diduga menyalahgunakan narkoba pada konser itu.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved