Berita Viral
Sopian Nekat Bacok Selingkuhan Istrinya, Tak Tahan Lihat Percakapan Mesra, Ending Dipancing
Sopian Faqih (36) nekat menebas pria berinisial F. F diduga merupakan selingkuhan istrinya. Pelaku tak tahan dengan percakapan mesra istrinya.
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Sopian Faqih (36) nekat menebas pria berinisial F.
F diduga merupakan selingkuhan istrinya.
Kasus itu diduga akibat cemburu.
Sopian tak tahan dengan percakapan mesra antara istrinya dengan F.
Baca juga: Sosok Anak Kiai di Jawa Timur Diduga Pelakor, Viral Ditegur Selingkuh Dosa, Nekat Tabrak Istri Sah
Peristiwa itu terjadi di Prepedan Dalam RT 7/7, Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Rabu (12/2/2025) pukul 19.30 WIB.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan adanya kejadian pembunuhan tersebut.
Menurut keterangan saksi, peristiwa ini berawal dari laporan masyarakat yang menyebutkan adanya seorang laki-laki yang mengamuk sambil membawa senjata tajam dan senapan angin, diduga setelah membacok seorang laki-laki lain.
“Petugas Polsek Kalideres mendatangi TKP, dan setibanya di sana, warga sudah berkerumun, dan pelaku terlihat sedang berteriak-teriak sambil membawa dua buah senjata tajam dan senapan angin,” ucap Ade kepada wartawan, Kamis (13/2/2025).
Lalu petugas segera mengamankan pelaku beserta barang bukti dan membawanya ke Polsek Kalideres, Jakarta Barat.
Setelah dilakukan interogasi terhadap pelaku, terungkap bahwa pembunuhan itu didasari rasa cemburu.
“Berawal dari percakapan mesra antara istri pelaku dengan korban, lalu sebelum kejadian pelaku mencoba memancing korban dengan menggunakan WhatsApp istrinya,” tambahnya.
Pelaku kemudian emosi karena kejadian ini sudah berulang kali, di mana istrinya mengakui bahwa dia berselingkuh.
Pada Rabu (12/2/2025), sekitar pukul 19.30 WIB, korban bersama pacar dan seorang temannya mencoba mengklarifikasi masalah tersebut dengan mendatangi pelaku di warung pecel lele yang tidak jauh dari TKP.
Karena pelaku sudah sangat emosi, dia melihat korban dari jauh dan segera berlari sambil membawa golok.
Korban yang melihat pelaku berlari menghindar, namun terjatuh.
“Pada saat korban jatuh, pelaku langsung membabi buta membacok korban secara acak, kemudian meninggalkan korban begitu saja,” ucap Mantan Kapolres Jakarta Selatan itu.
Keterangan saksi yang juga adik kandung korban sempat melihat kakaknya sudah tergeletak dalam keadaan bersimbah darah.
Keluarga kemudian membawa korban ke Klinik Yadika, namun dalam perjalanan, nyawa korban tidak dapat terselamatkan (meninggal dunia).
Kasus ini ditangani Polsek Kalideres, dan proses penyelidikan masih terus dilakukan.
Sementara itu, kasus cemburu lainnya juga pernah terjadi di Lampung.
Nasib seorang wanita bersuami di Lampung malah menjadi korban pembakaran oleh pria kenalan barunya.
Diketahui, motif pembakaran itu lantaran sang pria itu cemburu.
Hingga akhirnya pelaku nekat melakukan pembakaran.
Korban merupakan seorang wanita berinisial TW (40).
Baca juga: Sosok Penemu Ijazah SMA Jadi Bungkus Lele Bakar yang Viral, Berikut Ini Cara Urus Ijazah Hilang
Kuasa hukum korban, Ari Syandi, mengatakan peristiwa itu dialami oleh kliennya berinisial TW (40) pada Minggu (2/2/2025) sekitar pukul 05.00 WIB.
"Klien saya baru pulang kerja dan diikuti oleh pelaku selama perjalanan pulang," katanya di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (5/2/2025) siang.
Ari mengatakan, ketika itu korban sadar dirinya diikuti oleh pelaku di Jalan Sultan Agung, Kecamatan Way Halim, lalu menghentikan sepeda motornya dan bertanya mengapa pelaku mengikuti dia.
"Klien saya tiba-tiba disiram pakai bensin lalu pelaku menyalakan korek hingga tubuh klien saya terbakar," kata dia.
Ari menjelaskan, korban selamat setelah ditolong sejumlah pedagang pinggir jalan saat peristiwa itu terjadi.
Sedangkan pelaku langsung melarikan diri.
Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka bakar di leher dan dada.
"Sudah mendapatkan perawatan medis, lukanya di leher dan dada," kata Ari.
Sementara itu, Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar (Kombes) Alfret Jacob Tilukay mengonfirmasi pihaknya telah menerima laporan atas peristiwa itu.
"Sudah kita terima laporannya, saat ini masih dalam proses penyelidikan, identitasnya juga sudah diketahui," kata dia. (*)
Sementara itu, kasus cemburu lainnya juga pernah terjadi di Pulau Madura, Jawa Timur.
Terkuak pelaku pembunuhan pria bersarung merah, Y (35) di jalan Desa Bapelle, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, Senin (3/2/2025).
Pelaku merupakan seorang pria berinisial H (38) yang tidak lain adalah tetangga korban asal Desa Bapelle.
Pelaku diamankan Tim Satreskrim Polres Sampang saat melarikan diri di Probolinggo, Jawa Timur, sehari setelah melancarkan aksi pembunuhannya terhadap korban.
"Saat berhasil diamankan, pelaku segera diinterogasi dan mengakui perbuatannya. Yang bersangkutan membunuh korban dengan sebilah celurit hingga mengalami banyak luka," kata Kapolres Sampang, AKBP Hartono, Senin (3/2/2025).
Menurutnya, dalam insiden berdarah itu, terdapat satu pelaku.
Sebab, pada saat kejadian, pelaku seorang diri yang membacok korban hingga tewas.
Kemudian satu warga lain yang berada tidak jauh dari lokasi, hanya bisa terdiam melihat peristiwa tersebut.
"Setelah kita melakukan pemeriksaan dari saksi-saksi yang berada di lokasi, ternyata pelakunya memang hanya satu orang," terangnya.
Akibat dari perbuatannya, pelaku disangkakan pasal 340 KUHP atau Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Pria Bersarung Merah di Madura, Motor Diadang, Bocah 5 Tahun Lari Minta Tolong
Sementara di tempat yang sama, pelaku H mengaku menyesal atas perbuatannya.
Dirinya mengaku membunuh korban karena cemburu lantaran istrinya berselingkuh dengan korban.
"Saya sudah bilang kepada istri jangan diteruskan (selingkuh) tapi saat saya bertanya kepada orang-orang, ternyata masih tetap," ungkapnya.
Sebelumnya, warga Desa Bapelle, Kecamatan Robatal, Sampang, Madura, digegerkan dengan seorang pria yang tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan desa setempat, Senin (27/1/2025) sekitar pukul 09.30 WIB.
Saking hebohnya, warga berbondong-bondong datang ke lokasi hingga di antara mereka mengabadikan momen tersebut melalui video ponsel, dan menjadi viral di media sosial.
Berdasarkan video yang beredar, tampak ciri-ciri pria tersebut mengenakan sarung warna merah dan berkaus warna biru.
Kemudian tidak jauh dari pria itu, terdapat sepeda motor dengan posisi roboh.
Di lokasi telah terbentang garis polisi, serta tampak petugas kepolisian bersama tim medis melakukan upaya evakuasi.
Informasi yang berhasil dihimpun Tribun Jatim Network, pria itu diduga korban pembunuhan.
Kronologi Kejadian
Sejumlah fakta terungkap, seperti kronologi kejadian berdarah tersebut.
Kejadian bermula saat korban tengah berkendara sepeda motor bersama anaknya yang berusia 5 tahun, Senin (27/1/2025) pagi.
Kemudian, datang dua orang pria membuntuti sekaligus mengadang korban.
Sehingga, korban meminta anaknya lari untuk pulang meminta pertolongan.
"Untuk jarak dari TKP ke rumah korban sekitar 2 kilometer. Anak korban pulang langsung menemui ibunya (istri korban)," kata Kapolres Sampang, AKBP Hartono, Selasa (28/1/2025).
Istri korban seketika menuju ke lokasi atau tempat kejadian perkara (TKP) dan ternyata korban telah tewas tergeletak dengan sejumlah luka sabetan senjata tajam di sekujur tubuh.
Korban mengalami luka sangat serius, seperti luka di leher bawah dagu sepanjang 12 cm, lebarnya 3 cm.
Lalu di bahu sebelah kiri dan sikut sebelah kiri.
"Banyak lagi luka yang dialami korban dan membuat korban meninggal di lokasi kejadian," terangnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
5 Fakta Ojol Dilindas Mobil Rantis Brimob Polri, Keluarga Affan Minta Keadilan, Komnas HAM Mengecam |
![]() |
---|
Reaksi DPR soal Demonstrasi Rakyat: Kerja WFH, Pakai Mobil Plat Sipil hingga Tiadakan Rapat |
![]() |
---|
Sindiran Said Iqbal ke DPR Joget-joget Naik Gaji Rp100 Juta, Buruh Harus Demo Dulu: Menyakiti Rakyat |
![]() |
---|
Seorang Pekerja Keras, Affan Dulunya Sekuriti Kompleks & Pernah Bantu Tangkap Maling |
![]() |
---|
Sosok Ahmad Sahroni Copot Jabatan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Usai Sebut 'Orang Tolol Sedunia' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.