Berita Viral
Kisah Mbah Sudjat, Penjual Jipang yang Rela Bermalam di Masjid atau SPBU Meski sudah Renta
Kisah Mbah Sudjat yang berjualan jajanan jipang di Surabaya, Jawa Timur. Tubuh yang sudah renta itu terpaksa membawa beban dagangan jipang.
"Saya datang kemarin Kamis (13/02), tiba pagi tadi turun di Wilangun, terus ke sini naik line kuning. Saya tidak berani turun di Bungurasih, apalagi bawa dagangan. Di sana banyak persaingan, takut diapa-apain," tuturnya dengan nada hati-hati.
Di balik perjuangannya, Sudjat ternyata memiliki tiga orang putra di kampung halaman.
Dua di antaranya sudah berkeluarga dan bekerja di bidang mebel serta koperasi, sedangkan yang bungsu masih melajang dan memilih menjadi petani.
"Di Blora keluarga saya di sana semua. Istri juga masih sehat. Saya pun di sana juga jadi petani. Kan stok jipang ini kadang telat, jadi saya tani di sana," ungkapnya sambil tersenyum.
Ketika ditanya mengenai tempat bermalam, Sudjat mengaku kerap tidur di emperan toko.
Untuk mandi, ia memanfaatkan fasilitas umum seperti SPBU atau masjid.
Meski demikian, ia tetap bersyukur masih diberi kesehatan dan kekuatan untuk mencari nafkah.
"Ya kalau bilang cukup itu pokok habisnya cepat, berarti ada yang dibawa pulang. Kalau enggak habis-habis itu kan tekor di makannya. Di Surabaya makan itu mahal," katanya.
Waktu pulang Sudjat ke Blora tidak menentu, tergantung kecepatan dagangan habis.
Terkadang, ia harus bertahan hingga seminggu.
Namun, ada kalanya dalam lima hari dagangannya sudah ludes terjual.
Menariknya, ia mengungkapkan bahwa banyak warga Blora yang juga menekuni pekerjaan serupa di berbagai kota besar.
"Dan sebenarnya dari Blora yang jual jipang kayak saya itu banyak. Ada yang di Semarang, Solo, Tuban, Malang, itu dari Blora semua," katanya.
Di usianya yang sudah memasuki senja, Sudjat masih gigih berjuang demi menghidupi keluarganya.
Ia memilih untuk tetap produktif selama masih diberi kesehatan dan kekuatan.
"Ya seperti ini dijalankan saja, mumpung masih ada tenaga, dan Alhamdulillah masih sehat," ucapnya dengan penuh syukur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Masih Ingat Nenek Reja Tertatih Datangi Sidang Didakwa Rugikan Rp718 M? Divonis Bebas di Usia 93 |
![]() |
---|
Kondisi Keluarga Kacab Bank BUMN yang Ditemukan Tewas Diikat di Sawah, Istri Ilham Pradipta Trauma |
![]() |
---|
Ucapannya 'Orang Tolol Sedunia' Viral, Ahmad Saroni Tolak Tantangan Debat Salsa Erwina: Gak Ladenin |
![]() |
---|
Pak RT Laporkan Ketua RW Gara-gara Tiang Provider, Emosi Disebut Terima Uang Kompensasi Rp6 Juta |
![]() |
---|
Sosok Valentina Gomez, Caleg AS Kampanye Bakar Al Quran, Viral di Media Sosial: Ini Korek Api |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.