Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

KAN Jabung Malang Targetkan Omzet Rp 2 Triliun pada 2028, Inovasi Bisnis Baru Siap Diluncurkan

Menghadapi tahun 2025, Koperasi Produsen Agro Niaga Jabung Syariah Jatim (KAN Jabung) bakal mengembangkan bisnis yang telah dimilikinya, termasuk akan

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/KUKUH KURNIAWAN
KEMBANGKAN BISNIS - Suasana pelaksanaan gathering KAN Jabung bersama rekan-rekan media yang digelar di Kota Malang pada Selasa (18/2/2025). Dalam acara tersebut, KAN Jabung membeberkan inovasi pengembangan bisnis yang akan dilakukan pada tahun 2025. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Menghadapi tahun 2025, Koperasi Produsen Agro Niaga Jabung Syariah Jatim (KAN Jabung) bakal mengembangkan bisnis yang telah dimilikinya, termasuk akan menelurkan berbagai inovasi.

Hal itu disampaikan langsung oleh Presiden Direktur KAN Jabung, Eva Marliyanti dalam kegiatan Gathering Media 2025 yang digelar di salah satu kafe di Kota Malang pada Selasa (18/2/2025).

"Sesuai dengan visi kami, yaitu menjadi koperasi agribisnis yang kompetitif, tumbuh, dan berkelanjutan. Dengan target atau harapan kami, yaitu di tahun 2028 bisa meraih omzet hingga Rp 2 triliun," jelasnya.

Ada berbagai sayap bisnis yang akan dikembangkan selama tahun 2025 ini. Yaitu, pada sektor bisnis susu olahan dengan melakukan pemenuhan produk pada program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Becak Motoris.

Untuk konsep becak motoris ini, yaitu mirip dengan kopi keliling kekinian. Namun untuk produk yang dijajakan, adalah susu olahan KAN Jabung dengan brand Jab Milk dan Jab Yoghurt.

"Terkait becak motoris ini, sepertinya akan menyasar ke wilayah Kota Malang," tambahnya.

Lalu di sektor sapi perah, yaitu pembangunan Jab Farm dan peluncuran program kemitraan sapi perah medium modern.

Kemudian, pada bidang Sarana Produksi Pertanian (Sapronak) yaitu melakukan kerjasama produk bersama. Dan pada bisnis pemasaran melalui anak perusahaannya yaitu PT Jaring Abadi Retailindo (JAR), bakal membuka 30 toko baru.

Terakhir, di bidang Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) lewat USPPS BMT Al Hijrah dan Bank Syariah Al Hijrah lewat kerjasama pembiayaan dengan instansi dan pembiayaan bidang peternakan dan pertanian.

Dalam kesempatan tersebut, Eva Marliyanti juga mengungkapkan, bahwa peran media sangatlah besar. Di dalam mendukung sekaligus menyebarkan informasi yang edukatif dan inspiratif, baik di sektor pertanian dan peternakan.

"Tentunya, kolaborasi dengan media adalah salah satu elemen kunci di dalam menyebarluaskan informasi berkualitas dan membangun kesadaran publik. Melalui acara gathering ini, dapat menjadi titik awal sinergi yang lebih erat dan berdampak besar," terangnya.

Sementara itu, Ketua I KAN Jabung Harianto juga mengungkapkan hal yang sama.

"Kami sangat menghargai peran media dalam membangun kesadaran masyarakat dan menginspirasi perubahan. Oleh karenanya, kami ingin kerjasama ini lebih erat sehingga pesan positif terkait pengembangan agribisnis dapat tersampaikan secara luas ke masyarakat," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved