Program Makan Bergizi Gratis di Jombang Berjalan, Pemkab Belum Terima Laporan
Dalam kurun waktu dua minggu kebelakang, sudah ada dua Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang mulai menjalankan program unggulan Presiden Prabowo
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Puji Widodo
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Jombang secara bertahap sudah mulai berjalan.
Dalam kurun waktu dua minggu kebelakang, sudah ada dua Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang mulai menjalankan program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini.
SPPG Machfudhoh Wahab di lingkup Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang menjadi yang pertama menjalankan program MBG ini pada Minggu lalu. Dilanjutkan SPPG Fatayat NU Jawa Timur yang juga sudah mulai berjalan pada Senin (24/2/2024) lalu.
Meskipun sudah berjalan, Pemkab Jombang secara resmi memang belum terlihat peran apapun. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Jombang Agus Purnomo.
Ia mengatakan jika pihaknya memang belum menerima laporan terkait implementasi MBG di Kabupaten Jombang.
Baca juga: Kebijakan MBG Diperluas, Pemerintah Siapkan untuk Ibu Hamil dan Menyusui, Mendukbangga: Simulasi
"Memang sudah ada beberapa sekolah yang menerima MBG di lingkungan Ponpes Tambakan. Kami belum menerima laporan resminya," ucapnya dalam keterangan yang diterima pada Rabu (26/202025).
Agus menyebut jika program MBG ini memang sejak awal langsung ditangani oleh Badan Gisi Nasional (BGN) dengan SPPG sebagai kepanjangan tangan. Sebab itu, pihak Pemkab tidak dilibatkan secara langsung.
Sementara itu, menurut Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Jombang, Muhajir saat dikonfirmasi di hari yang sama membenarkan jika ada beberapa sekolah di lingkup Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas yang sudah menjalani program MBG ini.
Baca juga: Nasib Nahas Pemuda Jombang Jaga Konter Ponsel, Kena Gendam Dua Pria Bule, Uang Jutaan Rupiah Raib
"Ada beberapa sekolah. Belum semua. Seperti di MAN 3 Jombang, MA Unggulan Wahab Hasbullah dan ada 3 MTs Bahrul Ulum Tambakberas. Dalam waktu dekat SPPG di lingkup Ponpes Mambaul Ma'arif Denanyar juga akan mulai berjalan," katanya.
MBG yang merupakan program unggulan Presiden Prabowo Subianto ini sudah mulai berjalan di beberapa sekolah di lingkup Ponpes Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang.
Program MBG tersebut dikelola oleh SPPG Fatayat NU Jatim salah satunya dari Fatayat NU Jombang yang lokasinya berada di Dusun Petengan, Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang.
Baca juga: Temuan Ombudsman Jatim Saat Tinjau Penyaluran MBG di SMPN 13 Surabaya, Keluhan Soal Buah Basi
Koordinator SPPG Fatayat NU Jatim yang ada di Jombang, Lailatun Ni'mah mengatakan jika ada sebanyak 1.500 porsi MBG diberikan ke 28 sekolah di radius 5 sampai 6 kilometer dari dapur SPPG. Beberapa sekolah tersebut mencakup PAUD, TK, RA, MI, SD, SMP, Mts.
Seperti contoh di SDI Al-Madinah, yang merupakan salah satu sekolah penerima MBG dari dapur Fatayat NU Jombang. Dimana ada 137 siswa di sekolah tersebut mendapatkan menu MBG dengan isian nasi putih, ayam teriyaki, oseng sayur, satu bungkus susu dan dua potong semangka.
Untuk porsi PAUD San porsi SMP diberikan berbeda. Pengelolaan MBG di dapur Fatayat NU Jombang juga disesuaikan dengan ketentuan MBG dari BGN.
"Lokasi dapur tidak bisa sembarangan dan tidak semua orang bisa masuk ke dalam dapur. Hanya ada tim khusus, tim ahli gizi dan juru masak yang bisa masuk ke dalam dapur," ungkapnya
Makan Bergizi Gratis (MBG)
Pemkab Jombang
Berita Jombang Terkini
Satuan Pemenuhan Gizi Gratis (SPPG)
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Satpol PP Kabupaten Madiun Amankan Belasan Wanita saat Razia Warung di 3 Kecamatan |
![]() |
---|
Tangis Eza Gionino Digugat Cerai Meiza Aulia setelah 7 Tahun Menikah, Akui Banyak Salah dan Dosa |
![]() |
---|
Publisher Musik Dangdut Dibekuk Polda Jatim Atas Dugaan Pelecehan Seksual pada Mantan Karyawati |
![]() |
---|
Alasan Wahyu Agung Tetap Pilih Berseragam Gresik United meski Digoda Sejumlah Klub |
![]() |
---|
6 Sekolah Terpaksa Diliburkan Imbas Ketakutan Kasus Pembunuhan Satu Keluarga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.