Puluhan Siswa Madrasah di Jombang Khatamkan Al-Qur'an di Bulan Ramadan, Diwisuda Menjadi Tahfidz

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Puji Widodo

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Sebanyak 42 siswa Madrasah Aliyah Unggulan (MAU) di Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang tuntaskan menghafal Al-Qur'an dan diwisuda menjadi tahfidz Qur'an saat bulan Ramadan 2025. 

Puluhan santri yang mengabdikan diri untuk menghafal Al-Qur'an ini diwisuda pada Kamis (13/3/2025) di Aula Madrasah Aliyah Unggulan (MAU) yang lokasinya berada di area Ponpes Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang. 

Agenda ini juta diselenggarakan dalam rangka tasyakuran kelas XII angkatan ke 31 (Vazerous) beserta Wisuda Tahfidz MAU Ponpes Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang.

Menurut  Kepala Madrasah Aliyah Unggulan Darul 'Ulum Rejoso, Khoiruddinul Qoyum, jumlah total siswa kelas akhir kelas XII angkatan 31 MAU Darul Ulum Rejoso yang di wisuda berjumlah 283 siswa. 

"Ada yang spesial dimana dari jumlah tersebut, ada 42 siswa telah menuntaskan ujian tasmi 10 Juz, 15 juz, 25 juz, bahkan ada 2 siswa yang berhasil menuntaskan 30 juz," ucapnya. 

Ia melanjutkan, selain itu terdapat 11 siswa yang menuntaskan Tasmi Hadits Arbain Nawawi, bahkan langsung diuji oleh seluruh Majelis Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ulum.

Rangkaian wisuda ini juga menjelang paripurnanya rangkaian pembelajaran kelas akhir, baik proses pembelajaran efektif fakultatif maupun berbagai macam ujian, baik ujian Tugas Akhir (TA), Ujian TOEFL, Ujian Akhir Darul Ulum, Ujian PAT dan juga Asesmen Madrasah (AM). 

"Kami dari keluarga besar Madrasah Aliyah Unggulan Darul 'Ulum berharap mudah-mudahan seluruh siswa mendapatkan ilmu yang barakah serta mendapatkan ridhonya para Masayikh di Pondok Pesantren Darul Ulum serta Asatidz MAU Darul Ulum dan bisa diterima studi lanjut di PTN, PTKIN maupun kedinasan baik diluar negeri maupun didalam negeri melalui jalur beasiswa prestasi maupun jalur tes," ungkapnya. 

Sebagai informasi, MAU Darul Ulum Rejoso Peterongan merupakan lembaga pendidikan dibawah naungan Yayasan Darul Ulum yang berdiri sejak tahun 1991. 

Lembaga pendidikan ini menitikberatkan pada pengajaran dan penguatan di bidang keagamaan, akhlakul karimah dan ilmu Al-Qur'an yang terintegrasi dengan Ilmu pengetahuan yang berbasis sains tekhnologi dan sosial. 

"Sehingga tidak heran output lulusannya sangat luar biasa kontribusinya dan banyak tersebar diberbagai Universitas Negeri maupun swasta baik di dalam negeri maupun luar negeri termasuk di instansi kedinasan atau lembaga sosial kemasyarakatan yang lainnya," bebernya. 

Ia menjelaskan, para siswa atau santri yang ada di lembaga pendidikannya akan diberikan program khusus nan unggul seperti penguatan kelas dan program tahfidz baik tahfidz Al-Qur'an maupun tahfidz hadits. 

"Penguasaan kitab turats dan kajian keagamaan, integrasi pembelajaran dan penelitian bidang agama, sains dan sosial, penguasaan Bahasa arab dan Inggris, termasuk bimbingan intensif studi lanjut ke timur tengah," pungkasnya. 

Ia melanjutkan, ada juga program pengabdian kemasyarakatan secara langsung. Sehingga diharapkan, siswa atau alumninya akan siap berkontribusi memberikan kemanfaatan untuk umat dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045.