Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Anggaran Rapat Revisi UU TNI di Hotel Mewah Dikaitkan dengan Efisiensi, Sekjen DPR: untuk Istirahat

Perkiraan anggaran rapat Revisi UU TNI di hotel bintang lima. Viral di media sosial dikaitkan dengan gembar-gembor efisiensi.

Editor: Hefty Suud
DOK PUSPEN TNI
RAPAT REVISI UU TNI - Foto arsip Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto bersama jajaran mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi I DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (13/3/ 2025). Kini rapat revisi UU TNI oleh Komisi 1 DPR RI dan pemerintah pada Jumat-Sabtu, 14-15 Maret 2025 di hotel bintang 5 jadi sorotan. 

TRIBUNJATIM.COM - Revisi UU TNI kini viral di media sosial

Masyarakat ramai menyarakan penolakan pengesahan Revisi UU TNI

Disamping itu, rapat Revisi UU TNI yang digelar di hotel mewah pun jadi sorotan. 

Pasalnya, pemerintahan era Presiden Prabowo Subianto tengah gembar-gembor tentang efisiensi. 

Mengelar rapat di hotel bintang lima, tentu menggelontorkan anggaran yang tidak sedikit. 

Lantas berapa anggaran DPR untuk rapat Revisi UU TNI? 

Baca juga: Singgung Soal Efisiensi Saat Sertijab Bupati Jombang, Khofifah: Pemimpin Harus Bisa Melihat Peluang

Rapat revisi UU TNI digelar di hotel bintang lima Fairmont dengan harga Rp 2,6 juta-10,6 juta per malam yang hanya berjarak dua kilometer dari Gedung DPR RI di Senayan, Jakarta.

Koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan (Kontras) Dimas Bagus Arya Saputra menyoroti rapat DPR digelar di hotel mewah saat pemerintah menerapkan efisiensi anggaran.

Menurutnya, tindakan DPR RI menunjukkan rendahnya komitmen transparansi dan partisipasi publik serta menentang kebijakan efisiensi anggaran pemerintah.

"Pembahasan RUU TNI di hotel mewah menunjukkan pemotongan anggaran hanya gimik. Pemerintah Indonesia seperti tidak memiliki rasa malu dan omon-omon belaka," ujar Dimas saat dihubungi Kompas.com, Minggu (16/3/2025).

Padahal, pemerintah menerapkan kebijakan efisiensi anggaran yang menghemat belanja negara sampai mengurangi alokasi dana sektor penting, seperti pendidikan dan kesehatan.

Pembahasan revisi UU TNI di hotel mewah juga diyakini menghabiskan anggaran negara dalam jumlah besar, serta mengkhianati prinsip keadilan dan demokrasi.

Baca juga: Deddy Corbuzier Janji Tak Ambil Gaji Stafsus Menhan, Bahas Masalah Efisiensi: yang Kena Saya Doang

Fasilitas untuk DPR di Hotel Fairmont

ILUSTRASI TNI AD
REVISI RUU TNI - Anggaran rapat Revisi UU TNI di hotel mewah jadi sorotan. Padahal pemerintah era Presiden Prabowo Subianto tengah gembar-gembor soal evisiensi. (Tribunnews.com/Gita Irawan)

Sekretaris Jenderal (Sekjen)DPR RI Indra Iskandar mengatakan, seluruh anggota Panja revisi UU TNI mendapat kamar menginap di Hotel Fairmont, Jakarta.

"Semua tetap disiapkan juga untuk tempat istirahatnya, karena kan tentu selesainya kan enggak bisa ditentukan, ini kadang-kadang dini hari baru selesai, dini hari harus break dulu, harus istirahat," ujar Indra, diberitakan Kompas.com, Sabtu (15/3/2025).

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved