Tak Hanya ke Fisik, Kesehatan Mulut juga Pengaruhi Mental Saat Puasa di Bulan Ramadan
drg Imme Kris Wicaksono mengatakan, kesehatan mulut tidak hanya berpengaruh pada fisik, tetapi juga pada kondisi mental dan emosional seseorang.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Dwi Prastika
Menurutnya, gula yang tertinggal di gigi dapat mempercepat pembentukan karies, terutama saat produksi saliva berkurang.
“Gorengan, sirup, dan makanan manis harus dikontrol. Kalau habis makan yang manis atau lengket, segera berkumur agar tidak ada sisa yang menempel di gigi,” tuturnya.
drg Imme mengungkapkan, selama Ramadan, banyak pasien yang mengalami masalah gigi berlubang, bau mulut, mulut kering, dan sariawan.
Hal ini disebabkan oleh perubahan pola makan, kebiasaan tidur, dan tingkat kebersihan mulut yang sering kali menurun.
Ia menekankan menjaga kesehatan gigi dan mulut bukan hanya tentang senyum yang indah, tetapi juga tentang kesehatan mental yang lebih baik.
Dengan memperhatikan kesehatan mulut, terutama di bulan Ramadan, masyarakat dapat memastikan kenyamanan beribadah dan beraktivitas tanpa terganggu oleh masalah gigi dan gusi.
“Mari jadikan Hari Kesehatan Mulut Dunia 2025 sebagai momentum untuk lebih peduli terhadap kesehatan mulut demi pikiran yang jernih dan hati yang gembira,” pungkasnya.
Hari Kesehatan Mulut Dunia
UK Petra
drg Imme Kris Wicaksono
Ramadan
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Cuaca Jatim Minggu 31 Agustus 2025 Ngawi Jombang Sidoarjo Kota Batu Surabaya Cerah Sepanjang Hari |
![]() |
---|
Rekayasa Lalu Lintas di Tuban Specta Night Carnival, Polisi Imbau Warga Waspada Saat Pulang Malam |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Surabaya Mencekam, Gedung Grahadi Dibakar Massa |
![]() |
---|
Solidaritas Ojol di Tuban, Kapolres Sampaikan Belasungkawa dan Janji Teruskan Aspirasi ke Kapolri |
![]() |
---|
Sosok Akhmad Munir yang Resmi Jadi Ketum PWI Pusat, Direktur Utama Kantor Berita Antara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.