Berita Viral
Edy Bawa Jasad Pacarnya Keliling Naik Motor, Pengendara Lain Salah Fokus ada Kaki Terseret Aspal
Seorang pria nekat bunuh pacarnya sendiri akibat ingin menguasai harta korbannya. Peristiwa itu terjadi di Deli Serdang Sumatera Utara.
Hampir satu tahun lamanya keduanya menjalin ikatan sebagai sepasang kekasih.
Hingga akhirnya muncul niat Edy Subayu menghabisi nyawa korban karena tergiur harta benda milik Risma.
Dalam melancarkan aksinya, Edy Subayu pun menjemput Risma di rumahnya.
Kemudian, pelaku membawa korban ke kamar indekos pelaku di Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.
Di kamar tersebut korban dicekik dari belakang hingga meninggal dunia.
Setelah tewas, pelaku menaikkan korban ke atas sepeda motor dengan cara dua tangannya diletakkan di perut pelaku, sambil dipegang menggunakan tangan kirinya.
Kemudian, pelaku membonceng mayat korban berkeliling wilayah Sunggal.
Namun, di perjalanan, kaki korban sempat terseret ke aspal dan mendapat sorotan pengendara lainnya.
Sampai akhirnya pelaku membuang mayat korban ke perkebunan tebu, kurang lebih 20 meter dari pinggir jalan.
"Jadi korban ini dibonceng menggunakan sepeda motor, posisi tangannya melingkar ke badan. Kemudian korban lunglai sampai kakinya terseret ke aspal. Sempat ditegur warga sesama pengguna jalan," kata Kombes Gidion Arif Setyawan.
Kesal Korban Minta Dinikahi
Kombes Gidion mengatakan pelaku dan korban memiliki hubungan asmara sejak setahun belakangan.
Dugaan sementara, motif Edy membunuh korban karena menginginkan harta bendanya berupa cincin, anting, handphone, dan sepeda motor korban.
Namun demikian, ada dugaan motif lainnya yakni pelaku kesal korban kerap mendesak supaya dinikahi.
"Korban meminta kepada pelaku untuk dinikahi, namun pelaku belum bersedia," ucap Gidion.
| Viral Istri Suci Kirim Papan Bunga Wisuda ke Mahasiswi Diduga Selingkuhan Suaminya: Dokter Gatal |
|
|---|
| Warung Bakso Babi Puluhan Tahun Jualan Tidak Pasang Tanda Nonhalal, Penjual sempat Keberatan |
|
|---|
| Wabup Tindak Penjual Bakso Babi yang Tak Cantumkan Label Non-Halal, Tempelan HVS 'B2' Dirasa Kurang |
|
|---|
| Bupati Syok Rica Bocah 12 Tahun Rawat Ayah Lumpuh Bukannya Sekolah, Pemerintah Langsung Turun |
|
|---|
| Relawan Geruduk Kantor Kepala Dapur Protes Gaji Sudah Kecil Masih Dipotong, Lembur Tak Dibayar |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.