Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sepekan Jelang Lebaran, Ini Penyebab Insentif Lebaran Sopir Angkot Kota Batu Belum Cair

Saat jelang Lebaran seperti saat ini seluruh masyarakat mendambakan adanya Tunjangan Hari Raya (THR). Tidak terkecuali para sopir angkot di Kota Batu.

Penulis: Dya Ayu | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/DYA AYU
PENCAIRAN THR - Sopir angkot Kota Batu saat ini tengah menunggu pencairan insentif Lebaran dari Pemkot Batu.Selain insentif belum cair, kondisi diperparah dengan sepinya penumpang yang membuat para sopir minim pemasukan 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, BATU - Saat jelang Lebaran seperti saat ini seluruh masyarakat mendambakan adanya Tunjangan Hari Raya (THR). Tidak terkecuali para sopir angkot di Kota Batu. 

Ratusan sopir angkot kini tengah menunggu ‘kabar baik’ pencairan insentif Lebaran bagi mereka dari Pemerintah Kota Batu jelang Lebaran 2025.

Terkait hal ini Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kota Batu, Hari Juni Susanto mengatakan kemungkinan insentif sopir angkot baru akan cair mendekati Idul Fitri.

Hal itu dikarenakan saat ini Dishub Kota Batu masih melakukan serangkaian proses verifikasi data karena sopir yang berhak mendapatkan insentif dengan besaran sekitar Rp 600 ribu hanya sopir yang ber KTP dan ber KK Kota Batu.

“Kami saat ini masih memverifikasi data para sopir sebelum nantinya dilakukan pencairan insentif,” kata Hari Juni, Senin (24/3/2025).]

Baca juga: Besaran THR Lebaran 2025 Driver Ojek Online, Dibayarkan Paling Lambat H-7 Hari Raya Idul Fitri

Sementara itu Wakil Ketua Organda Kota Batu, Zainal Huda berharap agar insentif sopir angkot segera dicairkan agar bisa digunakan untuk kebutuhan jelang Lebaran. 

“Ya, apalagi kondisinya sekarang angkot sudah tidak bisa diandalkan karena sepi penumpang,” ujar Zainal Huda. 

Pihaknya menambahkan, dari total sebanyak 250 sopir angkot yang biasa mangkal di Terminal Batu, nantinya hanya sekitar 188 sopir saja yang mendapatkan insentif karena sisanya bukan orang asli Kota Batu. 

“Sekitar 25 persen sopir bukan warga Kota Batu,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved