Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Zaki Mahasiswa ITB Tak Malu Jual Basreng dan Jadi Driver Ojol, Nyaris Pingsan saat Sidang Skripsi

Tengah viral di media sosial sosok mahasiswa ITB jualan basreng dan jadi driver ojol atau ojek online. Mahasiswa itu bernama Zaki

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram @santosoim
MAHASISWA ITB JUALAN - Kisah mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) bernama Zaki yang bekerja sambilan sebagai driver ojek online (ojol) dan jualan basreng viral di media sosial. Zaki nyaris pingsan saat sidang skripsi, namun akhirnya berhasil lulus. 

"Saya setiap ke kampus membawa 25 - 35 kotak nasi ayam geprek, dan menggunakan transportasi umum untuk ke kampus. Kemudian karena saya jual ke teman-teman mahasiswa, ya saya jual dengan harga terjangkau, Rp 10 ribu per kotak," urainya.

Ketika sore menjelang, mahasiswa angkatan 2024 itu pun langsung kembali ke rumah untuk membantu ibunya dan mempersiapkan aktivitas esok hari. 

Perjalanan panjangnya dari rumah ke kampus ini tak membuatnya patah semangat, justru ia merasa bersyukur bisa berkontribusi bagi keluarga. 

Meski lelah, namun ia mengaku senang menjalani aktivitas seperti ini untuk membantu perkekonomian keluarganya. 

Bimbim kini sudah mulai dikenal oleh sivitas akademika ITS dengan menu andalannya ayam geprek. 

Bahkan, baru-baru ini ia sempat diundang ke sebuah acara di salah satu stasiun televisi swasta sebagai bintang tamu karena kisah inspiratifnya tersebut. 

Ia pun menjadi sosok anak muda yang dapat membuktikan bahwa sebagai mahasiswa juga masih bisa berkontribusi untuk keluarganya.

Baca juga: Dulu Tinggal di Atas Got dan Jual Donat, Devi Lulusan ITB Kini Sukses Jadi Konsultan, Punya 2 Rumah

Menurutnya, memulai usaha memang agak banyak pertimbangan di awal, seperti rasa malu, gengsi, takut, dan lain-lain. Tapi jika konsisten dan mau belajar, hasilnya akan menyenangkan. 

“Selalu ingat tujuan awal, baik itu membantu keluarga atau menambah pengalaman,” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan agar selalu membuat jadwal yang jelas dan memastikan untuk selalu mendahulukan hal yang menjadi prioritas utama. 

Sehingga pendidikan akademiknya tidak akan terganggu meskipun ia memiliki kesibukan lainnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved