Berita Viral
Akhir Nasib Bripka MC usai Berkeliaran saat Nyepi di Bali, Berseragam Polisi Tapi Bau Alkohol
Bripka MC saat itu ditangkap di tengah perayaan Nyepi karena mengendarai motor matic. Saat ditangkap, pecalang heran dengan bau alkohol yang diciumnya
TRIBUNJATIM.COM - Bripka MC, polisi yang viral setelah ditangkap oleh pecalang karena berkeliaran saat Nyepi di Kabupaten Jembrana, Bali.
Diketahui, Bripka MC merupakan polisi anggota Polres Jembrana.
Bripka MC saat itu ditangkap di tengah perayaan Nyepi karena mengendarai motor matic.
Saat ditangkap, pecalang heran dengan bau alkohol yang diciumnya.
Baca juga: Satpam Bunuh Polisi yang Tak Terima Ditegur Ngebut Naik Motor Knalpot Racing di Perumahan
Berawal video viral
Video yang memperlihatkan Bripka MC ditangkap pecalang karena berkeliaran saat perayaan Nyepi, viral lewat media sosial.
Rekaman tersebut diunggah sejumlah akun di Instagram hingga X.
Pada awal rekaman terlihat Bripka MC yang mengendarai motor matic diberhentikan oleh pecalang.
Lokasi kejadian berada di Desa Adat Sumberasri, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali pada Sabtu (29/3/2025), kemarin.
Pecalang mempermasalahkan kenapa Bripka MC berada di luar, padahal waktu itu masyarakat Bali yang beragama Hindu sedang melaksanakan ibadah nyepi.
Petugas Badan Kesatuan Masyarakat Desa Adat Badan Keamanan Desa Adat (Bankamda) menyebut dari mulut Bripka MC tercium bau alkohol.
"Bapak ini bau alkohol, bapak berpakaian (seragam) polisi," katanya.
Bripka MC dalam video mengaku dirinya bersalah karena berkeliaran saat Nyepi.
Oleh karenanya dirinya meminta izin untuk meninggalkan lokasi.
"Saya kebetulan malam tadi bertugas. Saya mengakui salah. Siap saya salah. Saya (izin) balik kanan ke kesatuan saya. Saya minta petunjuk ke kesatuan saya," ucap Bripka MC.
Mendengar pernyataan tersebut, pecalang menahan Bripka MC agar tidak pergi.
Hingga Senin (31/1/2025), video di atas sudah ditonton lebih dari ribuan kali oleh warganet.
Penjelasan pihak desa
Bendesa Adat Sumbersari, I Ketut Subanda membenarkan insiden tersebut.
Ia mengatakan, Bripka berdalih hendak menjenguk saudaranya yang sakit.
"Alasan jenguk saudara sakit di Loloan," ungkapnya, dikutip dari Tribun-Bali.com.
Subanda melanjutkan, sehari setelah kejadian, dilakukan pertemuan antara pemerintah desa, Bripka MC, dan Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto
Pihak polisi juga berjanji memberikan sanksi tegas ke Bripka MC.
"Tadi (saat mediasi) juga sudah disampaikan dan menindak tegas yg bersangkutan dengan sanksi seberat-beratnya," tandas Subanda.
Penjelasan polisi
Kapolres Jembrana, AKBP Endang Tri Purwanto membenarkan akan menindak anak buahnya.
"Saya sendiri yang akan mengambil tindakan hukum terhadap yang bersangkutan jika terbukti bersalah," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Bali, Kombes Pol Aria Sandy menyebut Bripka MC sudah dikenakan penempatan khusus (patsus).
Sedangkan terkait Bripka MC mengonsumsi alkohol masih dalam pendalaman.
"Anggota dari Jembrana, yang bersangkutan sudah diamankan dan sementara proses oleh Polres."
"Ya nanti tunggu hasil rilis dari Polres, ini sementara proses baket untuk disampaikan oleh Kapolres," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com
Sosok Pasha Ungu Minta Tak Ada Lagi Ojol Dilindas Rantis Brimob: Sengaja atau Tidak, Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Mardi Dagang Siomay Sambil Was-was di Lokasi Demo Bisa Dapat Rp 500.000, Apes Kalau Rusuh: Saya Lari |
![]() |
---|
Sosok Jerome Polin Ajak Tolak Tawaran Jadi Buzzer Rp150 Juta, Singgung Uang Rakyat dan Gaji Guru |
![]() |
---|
Warga Arak Sepasang Kekasih Jalan 2 Km, Pergoki Wanita Bawa Anaknya di Rumah Pria Lajang Usia 39 |
![]() |
---|
Muncul Slogan ACAB dan Kode 1312 di Media Sosial Pasca Demo 28 Agustus, Apa Maknanya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.