Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dulu Tak Dibelikan Baju Lebaran, Gubernur Ingat Jasa Mak Iyok Demi Membahagiakannya: Aku Lari

Pejabat satu ini memiliki cerita menarik di hari lebaran, satu diantaranya tidak mendapatkan baju baru karena orang tua yang sulit ekonomi.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Youtube Kang Dedi Mulyadi Official KDM 1
KISAH SEDIH KDM - Momen Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memberi peringatan keras jika ada kepala sekolah yang nekat adakan study tour, (26/3/2025). Dedi Mulyadi bercerita tentang penderitaannya saat masih kecil jelang lebaran, ternyata tak pernah beli baju baru. 

"Saya datang ke Terminal Poris Plawad satu jam lebih cepat yaitu pukul 05.00 WIB," kata Sunarsih kepada Tribun Tangerang pada Kamis (27/3/2025).

"Namun pas mau naik ke bus, dibilang sama petugasnya kalau bukan yang saya pegang bentuk tiketnya, dan enggak bisa naik karena sudah penuh semua," imbuhnya

Mengetahui hal itu, Sunarsih mencoba memberi penjelasan kepada petugas.

Ia mengaku jika tiket tersebut dibelinya dari seorang pria bernama Bowo secara langsung di loket bus yang akan ditumpangi.

Namun setelah berusaha memperjuangkannya, kenyataan pahit harus tetap diterima.

Dirinya harus tertunda untuk mudik pulang kampung.

Sejumlah petugas terminal yang berjaga di meja informasi pun menjadi sasaran pengaduan Sunarsih.

Akan tetapi mereka hanya merespons cuek dan seolah tidak peduli atas keluhan dari Sunarsih.

Ribuan penumpang padati Terminal Poris Plawad, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Rabu (26/3/2025).
Ribuan penumpang padati Terminal Poris Plawad, Cipondoh, Kota Tangerang, Banten, Rabu (26/3/2025). (TribunTangerang.com/Gilbert Sem Sandro)

"Saya coba jelasin kalau tiket ini beli langsung di loket dan dilayani oleh petugas pria namanya Pak Bowo yang juga pakai seragam dan sudah bayar juga, makanya dikasih selembar kertas ini," jelasnya.

"Karena saya tetap enggak dibolehin naik ke bus, saya ngadu dong ke petugas Terminal Poris Plawad ini, tapi jawabannya ya gitu, ya udah ya udah doang," sambungnya.

Adapun tiket palsu tersebut telah dibeli oleh Sunarsih sejak dua minggu sebelum berangkat yaitu Kamis (13/3/2025) lalu.

Semula, ia hendak menaiki PO Bus Sinar Jaya.

Akan tetapi, karena tiket keberangkatan sesuai dengan tanggal yang diinginkan telah penuh, Sunarsih pun mengganti bus pilihannya.

Ketika membeli tiket, dirinya dilayani oleh seorang pria bernama Bowo.

Merasa petugas tersebut benar lantaran seragam yang dikenakan ialah Murni Jaya, Sunarsih pun mempercayainya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved