Talud Setinggi 4 Meter Ambuk, Seorang Pekerja di Magetan Tewas Terjepit, 2 Rekan Berhasil Selamat
Nasib nahas dialami Suparni (44). Pekerja Bangunan di Kabupaten Magetan tersebut, tewas tertimpa talud setinggi 4 meter Selasa siang (8/4/2025).
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Febrianto Ramadani
TRIBUNJATIM.COM, MAGETAN - Nasib nahas dialami Suparni (44). Pekerja Bangunan di Kabupaten Magetan tersebut, tewas tertimpa talud setinggi 4 meter Selasa siang (8/4/2025).
Kapolsek Parang AKP Sukarno, menerangkan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB. Korban bersama dua rekannya, Suyud dan Sardi, tengah kembali bekerja setelah beristirahat.
Mereka sedang mengerjakan proyek pelebaran rumah milik seorang warga bernama Suratmin, di Desa Ngunut, Kecamatan Parang, Kabupaten Magetan.
“Talud tiba tiba ambruk. Dua orang berhasil menyelamatkan diri, namun korban terjepit di antara reruntuhan talud dan dinding rumah,” terang AKP Sukarno.
Petugas datang ke TKP bersama masyarakat setempat, langsung mengevakuasi korban dengan alat seadanya. Butuh waktu satu jam untuk menyelamatkan jasad korban. Sayangnya, ketika berhasil diangkat jenazah sudah meninggal dunia.
“Hasil pemeriksaan luar tim medis dari Puskesmas Parang menunjukkan luka memar di kepala dan dada korban. Luka tersebut diduga akibat tertimpa material berat, dari talud dan tembok rumah,” tuturnya.
Baca juga: Pekerja di Gresik Syok Saksikan Teman Tewas Tertimpa Gulungan Kawat 2 Ton, Polisi Jelaskan Kronologi
"Setelah pemeriksaan selesai, jenazah korban langsung kami serahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," imbuhnya.
Ia mengingatkan kepada para pekerja bangunan dan pemilik proyek untuk lebih berhati-hati dalam menjalankan aktivitas konstruksi, terutama di area yang memiliki risiko tinggi longsor atau keruntuhan bangunan.
"Kecelakaan kerja seperti ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan kerja yang sering kali diabaikan. Semoga kejadian ini tidak terulang dan menjadi pelajaran bagi semua pihak," pungkasnya.
Salah Satu Rekan Korban, Suyud, mengungkapkan, pekerjaan tersebut baru dikerjakan sejak 2 hari lalu. Tak ada tanda-tanda talud akan roboh.
“Tidak ada gejala apa-apa. Kami baru saja kembali dari istirahat. Suparni turun duluan, dan tiba-tiba talud langsung roboh,” ungkapnya.
Ia dan Sardi sempat lari menyelamatkan diri, sedangkan Suparni terjebak dalam posisi berdiri.
“Tidak ada seperti retakan atau pergerakan tanah yang muncul,” tandasnya.
pekerja di Magetan tewas tertimpa talud
Tribun Jatim Network
jatim.tribunnews.com
Berita Magetan Terkini
berita viral lokal
Kabupaten Magetan
Wujud Semangat Gotong Royong, Bendera Merah Putih 80 Meter Terbentang di Kampung Bareng Kota Malang |
![]() |
---|
Siti Mujayanah Bongkar Aib Ibu Kandung Farel Prayoga yang Ternyata Selingkuhan Suaminya: Malu |
![]() |
---|
Elektabilitas Parpol di Jatim Pasca Pemilu 2024, Gerindra Unggul, PKB dan PDIP Tempel Ketat |
![]() |
---|
Pemilik Tambang Pasir Sepakat Penuhi Tuntutan Warga Jenangan Ponorogo Soal Aturan Truk |
![]() |
---|
Siswa SD Naik Motor Listrik di Jalan Raya Bisa Kena Tilang? Polisi Jelaskan Aturannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.