Pengamanan di Gereja Bojonegoro, Polisi Pastikan Perayaan Jumat Agung dan Paskah Aman dan Damai

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Misbahul Munir

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Pengamanan di sejumlah Gereja Bojonegoro, polisi pastikan perayaan Jumat Agung dan Paskah 2025 berjalan aman dan damai.

Satuan Samapta Polres Bojonegoro melakukan sterilisasi dan pengamanan di sejumlah gereja yang ada di wilayah Kecamatan Kota Bojonegoro.

Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan bagi Umat Kristiani yang akan melakukan ibadah Jumat Agung dan Hari Raya Paskah 2025.

Beberapa gereja yang menjadi sasaran sterilisasi di antaranya, Gereja Katolik Santo Paulus di Jalan Panglima Sudirman dan Gereja Kristen Jawa Tengah Utara (GKJTU) di Jalan Teuku Umar.

Para personil polisi berpakaian lengkap melakukan pengamanan dan sterilisasi dengan metal detector dan inspection mirror untuk memastikan tidak ada barang mencurigakan yang dapat membahayakan jalannya ibadah.

Baca juga: Libur Panjang Peringati Jumat Agung dan Paskah, KAI Daop 8 Surabaya Operasikan Kereta Tambahan

Setiap sudut bangunan gereja tidak luput dari pemeriksaan petugas. Mereka menyisir seluruh bangunan gereja, baik bagian dalam maupun luar bangunan.

Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, menjelaskan bahwa pengamanan dan sterilisasi ini merupakan bagian dari upaya preventif mengantisipasi potensi gangguan keamanan menjelang perayaan keagamaan bagi umat Kristiani di wilayahnya.

“Hasilnya kami tidak menemukan benda berbahaya ataupun mencurigakan. Semua gereja yang kami periksa dalam kondisi aman," ungkap Mario, pada jum'at (18/4/2025).

Baca juga: Pesan Romo Joko pada Jumat Agung, Ungkap Ibadah Jalan Salib untuk Meneladani Pengorbanan Yesus

Mario ingin memastikan semua umat Kristiani di Kabupaten Bojonegoro dapat melaksanakan ibadah dengan aman dan nyaman. 

Untuk itu, sejumlah personil kepolisian juga akan disiagakan untuk pengamanan selama ibadah berlangsung.

"Hal ini kami lakukan agar umat Kristiani dapat menjalankan ibadah Jumat Agung dan Paskah dengan khusyuk dan tanpa rasa khawatir,” sambungnya.

Baca juga: Awali Paskah 2025, 4 Ribu Umat Katolik Ikuti Misa Kamis Putih di Gereja HKY Katedral Surabaya

Selain pengamanan di greja yang ada di pusat Kabupaten Bojonegoro, lanjut Mario, pengamanan juga dilaksanakan hingga ke wilayah kecamatan melalui koordinasi dengan Polsek jajaran.

Diakhir, Mario mengajak kepada masyarakat untuk tetap rukun, menjaga toleransi antar umat beragama serta menciptakan suasana yang damai.

 “Berkat kerja sama semua pihak, perayaan Paskah dapat berlangsung aman, lancar dan kondusif,” pungkasnya.