Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Iming-iming Pemerintah untuk ASN yang Pindah ke IKN Gelombang Pertama, ada Tunjangan Hingga Rumah

Pemerintah beri iming-iming untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mau pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) gelombang pertama.

Editor: Torik Aqua
DOK IKN
PINDAH IKN - Foto IKN pada tahun 2024. Pemerintah beri iming-iming ASN yang mau pindah ke IKN pada gelombang pertama. 

TRIBUNJATIM.COM - Pemerintah beri iming-iming untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mau pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) gelombang pertama.

Pemerintah kini menyiapkan insentif khusus.

Bukan hanya itu, ada bonus lain untuk ASN yang sudah berkeluarga.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Rini Widyantini mengungkap hal tersebut.

Baca juga: Arti Kata Lorem Ipsum dan Asal Usulnya, Viral Tertulis di Tugu Titik Nol IKN, Kini Ditutup Terpal

Penampakan Istana Garuda, Istana Negara, dan Lapangan Upacara di IKN.
Penampakan Istana Garuda, Istana Negara, dan Lapangan Upacara di IKN. (Kompas.com/Hilda B Alexander)

Janji itu disampaikan dalam rapat bersama Komisi II DPR RI pada Selasa (22/4/2025).

"Pegawai ASN yang dipindah tahap pertama tentu perlu diberikan tunjangan khusus untuk mendorong stimulan ASN yang lain pindah ke ASN," kata Rini.

Selain tunjangan, pemerintah juga akan memberikan fasilitas tempat tinggal bagi para ASN yang telah berkeluarga.

“Setiap ASN yang berkeluarga akan mendapatkan satu unit hunian dinas. Prinsipnya satu ASN, satu unit, itu yang dijanjikan sejak awal,” ucapnya.

Rini menegaskan bahwa proses pemindahan ASN ke IKN akan berlangsung bertahap dan mempertimbangkan kesiapan masing-masing kementerian dan lembaga, serta ketersediaan infrastruktur, terutama hunian.

“Pemindahan ini dilakukan secara bertahap dengan mempertimbangkan hasil penapisan kelembagaan dan jumlah hunian yang tersedia di IKN,” pungkasnya.

Ditunda

Pada momem itu, Rini Widyantini mengatakan, pemerintah menunda rencana pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur yang semula dijadwalkan berlangsung pada 2024.

"Kami sudah menyampaikan surat penundaan kepada seluruh kementerian/lembaga dan pegawai ASN mengenai penundaan pemindahan ini melalui surat Menpan yang kami tandatangani pada tanggal 24 Januari 2025," kata Rini dalam rapat.

Rini menyatakan, penundaan dilakukan karena sejumlah kementerian dan lembaga dalam Kabinet Merah Putih masih menjalani proses penataan organisasi dan konsolidasi internal.

"Mengingat terjadinya penataan organisasi, tata kerja sebagian kementerian dan lembaga pada kabinet merah putih. Dan kementerian lembaga pada kabinet merah putih tersebut sedang pada tahap konsolidasi internal pada masing-masing instansinya," ujarnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved