Suasana Haru Iringi Pelepasan 1.463 Jemaah Haji Bojonegoro, Bupati Titip Doa di Tanah Suci

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Misbahul Munir

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO – Sebanyak 1.463 calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Bojonegoro resmi diberangkatkan ke Tanah Suci.

Prosesi pelepasan berlangsung penuh haru di Pendopo Malowopati, dipimpin langsung oleh Bupati Bojonegoro Setyo Wahono, Selasa (20/5/2025).

Jemaah diberangkatkan dalam empat kelompok terbang (kloter) menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya.

Bupati Bojonegoro Setyo Wahono mengemukakan bahwa menunaikan ibadah haji adalah panggilan langsung dari Allah SWT dan tidak semua orang mendapatkan kesempatan untuk melaksanakan rukun islam yang ke 5 ini.

Oleh karenanya, Wahono berpesan kepada para jamaah untuk senantiasa menjaga kesehatan, agar dalam pelaksanaan ibadah dapat ditunaikan secara sempurna.

“Atas nama Pemkab Bojonegoro saya mengucapkan selamat atas kesempatan dan anugerahkan yang luar biasa dapat menunaikan ibadah haji, menjadi tamu Allah dapat memenuhi rukun islam ke 5, Semoga menjadi haji yang mabrur dan mabruroh,” ujar Mas Bupati.

Selain itu, Wahono juga menitipkan harapan kepada para jamaah agar turut mendoakan kemajuan Kabupaten Bojonegoro pada saat menjalankan ibadah di tanah suci.

“Mohon doakan kami, semoga diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan amanah pemerintahan dan semoga Kabupaten Bojonegoro semakin baik, bahagia, makmur, dan membanggakan,” imbuhnya.

Didampingi istri Cantika Wahono, Wakil Bupati Nurul Azizah, jajaran Forkopimda, serta Plt Kepala Kantor Kementerian Agama Bojonegoro, Bupati melepas jemaah dengan penuh harapan dan doa.

Baca juga: Kabar Duka, 1 Jemaah Haji Asal Kabupaten Blitar Meninggal di Makkah, Badan Panas usai Umrah Wajib

Seketika suasana haru menyelinap, dari balik pagar pembatas terlihat keluarga dan sanak kerabat para jamaah haji, nampak menyeka air mata haru, sembari melambaikan tangan menyaksikan iring-iringan bus beranjak dari Pendopo Pemkab Bojonegoro menuju Surabaya.

Sementara itu, Plt Kepala Kantor Kementerian Agama Bojonegoro Munir menyebut ada sebanyak 1463 jamaah yang diberangkatkan. Mereka tergabung dalam 4 kloter. Adapun rinciannya kloter 64 berjumlah 365 jemaah, kloter 65 berjumlah 376 jemaah, kloter 66 berjumlah 346 jemaah, dan kloter 67 berjumlah 376 jemaah.

Munir menyampaikan pesan penting kepada jemaah untuk menjaga kesehatan dan kebugaran fisik. Sebab ibadah haji adalah merupakan ibadah yang membutuhkan kekuatan fisik yang luar biasa. Selain itu, Dia juga berpesan kepada jamaah untuk tertib dan kompak.

"Ada 5T penting, yaitu tertib ibadah, tertib kesehatan, tertib makan dan minum, tertib istirahat, dan tertib barang bawaan," singkatnya.

Dilain sisi, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Bojonegoro, Laila Nur Aini, menyebutkan bahwa pemberangkatan jamaah haji saat ini merupakan puncak dari rangkaian pemberangkatan berlangsung sejak Minggu (18/5/2025) kemarin.

Calon jamaah haji, lanjut Aini diperkirakan akan pulang atau tiba kembali ke tanah air pada awal Juli mendatang.

“Jemaah dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada 1 Juli 2025,” tutupnya.