Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Dapat Rp 200 Juta, 5 Pria Nekat Mencabut Mesin ATM Lalu Dibawa Pakai Xenia, Sempat Bobol Minimarket

Bisa dapat uang Rp 200 juta, lima orang pria bersekongkol menjebol mesin ATM dan membawanya ke dalam mobil untuk diambil uangnya.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunJabar.ID
MESIN ATM DICABUT - Tim Resmob Sat Reskrim Polres Subang berhasil menangkap 5 residivis pelaku spesialis jebol mesin ATM dengan modus menggunakan mesin las di jalan Cigugur, Kampung Cigugur, Desa Cigugur, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Minggu (25/5/2025) 

TRIBUNJATIM.COM - 5 residivis berhasil menjebol mesin ATM dan membawanya kabur memakai mobil.

Tim Resmob Sat Reskrim Polres Subang berhasil menangkap 5 residivis pelaku spesialis jebol mesin ATM dengan modus menggunakan mesin las.

Pelaku berhasil diamankan di jalan Cigugur, Kampung Cigugur, Desa Cigugur, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, Minggu (25/5/2025) sekitar pukul 05.20 WIB pagi.

Kapolres Subang AKBP Ariek Indra Sentanu, melalui Kasatreskrim AKP Bagus Panuntun menegaskan para komplotan spesialis pembobol mesin ATM ini sebelum diringkus Tim Resmob Satreskrim Polres Subang telah beraksi membobol mesin ATM di Purwadadi.

"Dini hari tadi komplotan ini telah membobol ATM Bank BJB yang beralamat di Dusun blok Sakola, Desa Purwadadi Barat, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang," Ujar AKP Bagus Panuntun, Minggu (25/5/2025) siang, seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunJabar.ID, Senin.

Dari hasil membobol ATM tersebut, komplotan ini berhasil menggondol uang ratusan juta rupiah dalam ATM.

"Uang Rp 200.000.000 berhasil di bobol di mesin ATM BJB Purwadadi," katanya.

Menurut Bagus, para komplotan pembobol ATM tersebut nekat membobol ATM menggunakan mesin las.

"Para pelaku melakukan pencurian mesin ATM tersebut dengan cara mesin ATM tersebut dilas dan dirobohkan kemudian mesin ATM dibawa oleh pelaku menggunakan mobil Xenia hitam, setelah itu pelaku mengambil uang yang ada di mesin ATM tersebut dengan cara dilas," ungkapnya.

Dikatakan Bagus, kasus ini terungkap saat Tim Resmob Sat Reskrim Polres Subang melakukan Patroli di wilayah hukum Polres Subang dan berhasil mengamankan pelaku pencurian mesin ATM.

Baca juga: Manajer Coffee Shop Ditemukan Tewas di Homestay Surabaya, Kondisi Wajah Membiru

"Pelaku berhasil diamankan sesaat setelah melakukan aksi pencurian mesin ATM Bank BJB Purwadadi," ucapnya.

Dalam penangkapan komplotan spesialis pembobol ATM tersebut, dua orang pelaku sempat melawan petugas akhirnya melumpuhkan dengan timah panas.

"Dua pelaku saat ditangkap sempat melakukan perlawanan sehingga terpaksa kita lumpuhkan dengan timah panas di bagian kaki kiri kedua pelaku," katanya.

Lanjut Bagus, setelah ditangkap, para pelaku dan barang bukti langsung dibawa ke gedung Sat Reskrim Polres Subang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut

"Selain mengamankan 5 pelaku, Polisi juga menyita 1 buah mesin las, 1 buah tabung oksigen ukuran 50 kg,1 buah tabung gas elpiji ukuran 3 kg, 1 buah mesin ATM, 1 unit mobil Xenia warna hitam Nopol : B-1768-EOV, dan uang tunai kurang lebih sekitar Rp 200.000.000," ungkapnya.

Selain melakukan pencurian mesin ATM, para komplotan ini juga mengaku dua Minggu lalu melakukan pencurian dengan membobol minimarket.

"Sekitar 2 minggu kebelakang komplotan ini juga melakukan pencurian rokok di Alfamart wilayah Compreng Subang dan sekitar 1 bulan yang lalu melakukan pencurian mesin ATM Bank Sinarmas di wilayah Bekasi," tuturnya.

Para pelaku saat ini masih menjalani pemeriksaan di gedung Satreskrim Polres Subang.

"Kelima pelaku komplotan spesialis pembobol mesin ATM tersebut merupakan residivis," ucapnya.

Berikut Identitas para pelaku komplotan spesialis pembobol mesin ATM yang berhasil diringkus oleh Tim Resmob Polres Subang 

1. AS (46)
Warga Kampung Cimerang Rt 05/05, Desa Cipatat, Kec. Cipatat, Kab Bandung Barat.
Peran : Eksekutor / membantu merobohkan dan menaikan mesih ATM ke dalam mobil.

2. AK (41)
Warga Kampung Sukapura RT 04/05, Cilingcing, Jakarta Utara.
Peran : Eksekutor / membantu merobohkan dan menaikan mesih ATM ke dalam mobil. 

3. MIY (36)
Warga  Kampung Makmuran Rt 04/04, Desa Jatimakmur, Kec Sunggom, Kab Brebes, Jateng.
Peran : sopir 

4. SR (47)
Warga Kampung Lima Ratus Rt 001 / 003, Desa Sindangsari, Kecamatan Kasomalong, Kab. Subang.
Peran : Eksekutor / mengelas mesin ATM, Membantu merobohkan dan menaikan mesih ATM ke dalam mobil

5. SIS (35)
Warga Jl. Palem Asri 2 blok L No. 16, RT 07 RW 06, Desa Pedagangan, Kec Duku Waru, Kab Tegal, Jateng.
Peran : memantau situasi dan membantu merobohkan dan menaikan mesin ATM ke dalam mobil.

Baca juga: Ketahuan Bobol Rumah Warga di Tanggulangin Sidoarjo, Pencuri Pakai Pistol Mainan Takuti Warga

Aksi Lainnya

Viral, aksi pencurian kotak amal di Musala Kabupaten Ponorogo, Jatim.

Dimana rekaman Closed-Circuit Television (CCTV) berdurasi 1 menit beredar diberbagai media sosial (medsos).

Usut punya usut, kotak amal yang dibobol di Mushola Nurul Iman di Kelurahan Tambakbayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jatim menjadi sasaran pelaku. 

Rekaman CCTV itu berdurasi 1 menit lebih. Dalam CCTV terlihat pencurian itu terjadi pada Selasa dini hari, 13 Mei 2025 sekitar pukul 02.00 WIB.

Pelaku yang diperkirakan berusia sekitar 20 tahun terlihat berjalan kaki melewati pos kamling yang dijaga sejumlah warga.

Baca juga: Pasien Bayar Seikhlasnya, Dokter Refika Siapkan Kotak Amal di Ruang Tunggu, Bisa Juga Cuma Pakai Doa

Ia kemudian masuk ke area mushola dan sempat memantau situasi sebelum melancarkan aksinya. 

Untuk mengelabui kamera pengawas, pelaku menutupi wajahnya dengan mukena yang diambil dari lemari Mushola pada detik ke 38.

Setelahnya pria beraksi mengambil kotak amal pada detik 40.

Baca juga: Maling Kotak Amal Masjid di Petemon Surabaya Dilarikan ke IGD, Dihajar Warga, Kepergok saat Beraksi

“Di CCTV dia sendirian. Wajahnya ditutupi mukena, mungkin niatnya mengelabui,” ungkap Ketua RW sekaligus takmir Mushola Nurul Iman, Imam Hambali, Jumat (16/5/2025).

Dia menjelaskan setelah menggunakan mukena, pelaku lalu memecahkan kotak amal yang terbuat dari kaca. Imam menduga pelaku mengambil uang sekitar Rp200 ribu. 

“Karena memang uang di kotak amal habis dibongkar sama takmir beberapa waktu,” tambah Imam saat dikonfirmasi di lokasi.

Baca juga: Polisi di Ponorogo Diberhentikan dengan Tidak Hormat, Tak Masuk Kerja Selama 162 Hari

Imam mengatakan kejadian pada Selasa (13/5/2025) dini hari. Namun warga baru mengetahui, Kamis (15/5/2025) malam, lantaran ada warga yang melihat.

“Warganya pas melihat kok pecah kotak amalnya. Lalu dicek rekaman CCTV dan lekang ada yang mengambil,” papar Imam.

Baca juga: Meski Berakhir Maaf, Pelaku Pelecehan Penari Jathil Reog Ponorogo Tetap Disanksi, ini Bentuknya

Imam menyebutkan, bahwa kotak amal Mushola Nurul Iman dibobol tidak hanya sekali.

Kejadian serupa sudah tiga kali terjadi dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, dengan jeda waktu sekitar satu tahun antar kejadian.

“Kalau ciri-ciri pelaku nggak tahu saya. Ya itu yang di CCTV kelihatannya masih muda, sekitar umur dua puluh tahunan,” pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved