Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemkab Bojonegoro Luncurkan Layanan Kesehatan Berbasis Digital Terintegrasi, Akses Mudah dan Gratis

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan meluncurkan layanan kesehatan berbasis digital yang terintegrasi, cepat, tepat dan terpadu

Penulis: Misbahul Munir | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Misbahul Munir
TRANSFORMASI LAYANAN KESEHATAN - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan meluncurkan layanan kesehatan berbasis digital yang terintegrasi, cepat, tepat dan terpadu. Dalam hal ini Dinkes melaunching program prioritas quick win kesehatan masyarakat dan cek kesehatan gratis (CKG) dan sejumlah platform transformasi digital kesehatan dalam satu genggaman, di Puskesmas Balen pada rabu (28/5/2025). 

Ada 4 layanan kesehatan digital yang diluncurkan diantaranya seperti, saluran telemedicine puskesmas terintegrasi (Satelit), yakni layanan kesehatan masyarakat yang terintegrasi dengan 35 puskesmas diseluruh Kabupaten Bojonegoro.

Kemudian, Wasiat (WhatsApp Integrasi Pendaftaran Rumah Sakit), sistem pendaftaran pasien melalui nomor WhatsApp 0821-6005-0066 untuk mempermudah proses antrean di fasilitas kesehatan tingkat lanjutan.

Lalu, PSC 119 yang terintegrasi dengan BPBD dan Damkar Bojonegoro melalui emergency button tombol darurat untuk situasi kegawatdaruratan yang langsung terhubung ke pusat dan di respons cepat dan terintegrasi dengan RSUD dan Puskesmas terdekat.

Selanjutnya, Satu Sehat Mobile, aplikasi layanan kesehatan digital yang terintegrasi untuk cek kesehatan gratis (CKG) diseluruh puskesmas yang ada maupun klinik.

"Transformasi kesehatan ini merupakan bagian dari program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro sesuai deng visi - misinya untuk meningkatkan SDM dan mewujudkan masyarakat Bojonegoro yang sehat, bahagia, dan membanggakan," sambungnya.

Ninik juga menambahkan, untuk cek kesehatan gratis (CKG), yang sudah berjalan sejak Februari 2025 dan terbuka bagi semua kelompok umur. Namun, dari target 36 persen penduduk, baru 4.264 warga yang memanfaatkannya.

Untuk meningkatkan partisipasi, Bupati telah mengeluarkan edaran kepada seluruh ASN agar menjadi teladan dengan ikut serta dalam program ini.

"Selain sebagai bentuk layanan preventif, CKG juga mendukung deteksi dini penyakit menular seperti TBC, yang menjadi prioritas nasional dan menjadi kado dari pemerintah bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis," tutupnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati dan wakil Bupati serta wakil ketua DPRD Bojonegoro Mitroatin di ikuti oleh masyarakat turut melakukan cek kesehatan. Selanjutnya rombongan menyerahkan bantuan pengobatan secara langsung bagi warga penderita TBC di Kecamatan Balen.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved