Berita Viral
Bakal Berkantor di IKN, Wapres Gibran Ingin Tanam Pohon Beringin, Minta Proyek Tepat Waktu
Permintaan itu disampaikan kepada Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Basuki Hadimuljono. Pada momen itu, Wapres Gibran meminta ditanamkan pohon
"Poin ini sangat penting kami sampaikan walaupun kondisi yg berbahagia, saya kasih sedikit masalah yang mungkin bisa buat kita berpikir, tapi mudah-mudahan bisa kita selesaikan bersama dengan PUI yg berpusat di Jawa Barat. Ini penyemangat bagi kami dan bisa keluar dari narkoba," ucap Bobby.
Gibran kemudian memberikan tanggapan atas permasalahan tersebut.
Ia meminta Bobby membawa pengguna narkoba ke barak untuk menjalani kegiatan disiplin.
Selain itu, suami Selvi Ananda itu juga meminta anak-anak yang nakal dan pengguna narkoba di kirim ke pesantren PUI.
"Tadi Pak Gubernur, masalah narkoba PUI bisa digandeng. Ada program Gubernur Jabar yang yang mengirim anak anak bandel ke barak."
"Ini juga bisa bisa dikirim ke pondok pesantren PUI/ barak (anak nakal dan pengguna narkoba)," jelasnya.
Sebagai informasi, kegiatan Muktamar ke-15 PUI dihadiri sejumlah pejabat dan perwakilan PUI seluruh Indonesia.
Klaim Dedi Mulyadi
Sebelumnya, Dedi Mulyadi sangat yakin program pengiriman siswa nakal ke barak militer akan efektif membentuk kedisiplinan dan memperbaiki perilaku pelajar bermasalah di daerahnya.
Ia menegaskan, program itu bukan sekadar hukuman, melainkan sebagai bentuk pembinaan yang terstruktur dan terpantau.
Hal itu disampaikan Dedi setelah bertemu dengan Menteri HAM Natalius Pigai di Jakarta, Kamis (8/5/2025).
"Saya sangat yakin 100 persen ini berhasil. Dan kami kan lebih baik punya keyakinan dan melaksanakan daripada melakukan pembiaran," ucapnya.
Dedi menegaskan, dirinya tak akan menjalankan program ini jika tak punya keyakinan berdasarkan pengalaman pribadi.
"Ya yakin, kan tidak mungkin saya lakukan kalau saya tidak meyakini. Saya selama ini melakukan riset, keliling, memahami, kemudian menangani," tuturnya.
Dedi pun menceritakan pengalamannya menangani anak-anak dengan perilaku khusus, termasuk saat menitipkan seorang anak yang kerap mencuri ke sebuah pesantren di Cireok.
Ulah Pemilik Bengkel Rugikan Korban Rp1,5 M, Cara Curang Terungkap Lewat Vespa hingga Sempat Kabur |
![]() |
---|
Bohari Kehilangan Rp 553 Juta setelah Ikut Investasi Klub Romantis, Dirayu Foto Wanita Cantik |
![]() |
---|
Penjelasan Dedi Mulyadi Perbedaan antara Piknik dengan Study Tour, Didemo Ribuan Pekerja Pariwisata |
![]() |
---|
Riwayat Email Diplomat Arya Konseling Psikologis 20 Kali Sejak 2013, Polisi Belum Tutup Kasus |
![]() |
---|
Keluarga Arya Daru Syok Terkait Kesimpulan Polisi Soal Kematian Sang Diplomat, Siapkan Pengacara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.