Berita Viral
Nasib Bapak-bapak Ketinggalan Kapal Feri Gara-gara Beli Mie Instan, Panik Lihat Pintu Tertutup
Nasib bapak-bapak ketinggalan kapal feri di Pelabuhan Merak. Penyebabnya sepele, yakni gara-gara membeli Pop Mie.
TRIBUNJATIM.COMĀ - Nasib bapak-bapak ketinggalan kapal feri di Pelabuhan Merak.
Penyebabnya sepele, yakni gara-gara membeli Pop Mie.
Momen bapak-bapak ketinggalan kapal inipun viral di media sosial.
Adapun kejadian ini terjadi pada Senin, 27 Mei 2025.
Berdasarkan informasi yang beredar, bapak tersebut diketahui merupakan warga Petompon, Semarang.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @selatsundaisback, terlihat pria itu panik saat menyadari kapal sudah tertutup, dikutip dari Tribun Jateng.
Baca juga: Sosok Mariama, Penjual Roti Panjat Tali Kapal Demi Uang Rp100 Ribu untuk Nafkahi 5 Anak: Saya Berani
Bus Damri yang ia tumpangi sudah berada di dalam kapal.
Ia hanya bisa berdiri membawa Pop Mie.
"Saya kan beli Pop Mie, terus kok pintunya ketutup."
"Terus saya bingung. Saya tanya petugas, 'Pak, saya ketinggalan'," ucap bapak tersebut dalam video.
Setelah insiden itu, kabar terbaru menyebutkan bapak ini kini berada di Palembang.
Pada Rabu, 28 Mei, ia terlihat di sekitar Polrestabes Palembang dalam kondisi kebingungan.

Ia mengaku tidak punya uang karena dompetnya hilang di kapal.
Tak hanya itu, barang dagangan karpet bilyar yang ia bawa juga belum laku.
Bapak ini berencana pulang ke kampung halaman di Semarang, tapi tidak punya ongkos.
Ia lalu meminta bantuan kepada pihak kepolisian agar bisa pulang ke Jawa Tengah.
Cerita ini menyentuh hati banyak orang.
Ada warganet yang mengatakan bapak tersebut sempat makan dan minum di warung mereka.
Bahkan, ada yang membantunya mendapatkan travel pulang.
@im.yaya: singkat cerita bpk ini nympk tyanjung bintang LAMSEL mau ke palembng gk ada ongkos krna dompetnya jtuh di kapal, kbtlan bpk ini mkan dan minum di wrung kmi krna kasihan sma bpk nya jadi sma suamiku di cariin trevel dan di bayarin trvel nya, di akun sebelah ada yang komen gini, kok disini bilangnya bantuan dari coklat?
Kisah ini menjadi perhatian warganet.
Banyak yang merasa iba dan berharap bapak tersebut bisa segera kembali ke rumah dengan selamat.
Berdasarkan informasi yang beredar, bapak tersebut diketahui sudah pulang ke Semarang.
Baca juga: Nelayan Pasrah 4 Hari Terombang-ambing di Selat Bali, Tetiba Dengar Orang Ngaji, Berakhir Selamat
Kasus lainnya, siapa sangka, gara-gara Indomie, perusahaan bisa merugi hingga miliaran rupiah.
Hal itu terjadi karena ulah para karyawannya sendiri.
Bahkan aksi mereka baru ketahuan setelah tiga tahun.
Ya, Indomie yang mestinya laris manis di pasaran, justru membawa kerugian bagi PT Indomarco Adi Prima di Nunukan, Kalimantan Utara.
Perusahaan awalnya curiga setelah tiga tahun merugi secara misterius.
Akhirnya sumbernya ditemukan, penggelapan terorganisir oleh para karyawannya sendiri, yang bahkan menggunakan hasil curian untuk berjudi online.
Aksi para pekerja gudang di Nunukan ini bahkan sudah dilakukan sejak 2022.
Mereka menyusun rencana penggelapan Indomie dengan rapi.
Baca juga: Bangun Tidur, Warga Kaget Rumah Nyaris Ditabrak Kapal Kargo, Baru Tahu Setelah Tetangga Pencet Bel
Yakni dengan menyembunyikan kardus kosong di balik stok utuh, dan menjual barang curian secara diam-diam.
Tiga tahun berselang, akhirnya aksi culas mereka terbongkar.
Aksi penggelapan ini dilakukan oleh kepala gudang AH, sales JM, supir AT, hingga petugas bagian penyusunan barang/helper AG.
Akibat aksi mereka, perusahaan merugi lebih dari Rp1 miliar.
"Aksi penggelapan Indomie ini dilakukan para karyawan gudang sejak 2022," ujar Kasat Reskrim Polres Nunukan, Iptu Agustian Sura Pratama, ditemui, Rabu (14/5/2025).
"Semua bermain di sana, mulai kepala gudangnya, supir, sales, helper, bahkan yang sudah resign memesan barang di gudang itu," imbuhnya.
Awalnya kekompakan para karyawan gudang dalam melakukan penggelapan barang berjalan mulus.
Sampai kemudian, perusahaan PT Indomarco Adi Prima di Kota Samarinda, menaruh curiga.
Baca juga: Jupri Rela Loncat ke Kapal untuk Jualan Telur dan Rambak Demi Keluarga, Dapat Rp100 Ribu Sehari
Karena keuntungan perusahaan selalu sama setiap tahun, sementara permintaan terus bertambah.
"Perusahaan cabang di Samarinda melakukan audit, dan mengecek stok barang. Awalnya mereka tidak menemukan kejanggalan, saking licinnya para pelaku," ujarnya lagi.
Saat audit stok barang dilakukan, para pelaku mengumpulkan kardus-kardus kosong Indomie di bagian tengah.
Mereka lalu menutupinya dengan lapisan kardus kardus Indomie yang berisi penuh di bagian pinggir.
Setelah auditor menemukan kelemahan dalam system administrasi keuangan, akhirnya para pekerja bagian gudang mengakui kejahatan mereka.
"Jadi mereka akhirnya mengaku. Mereka capek juga menutupi aksi mereka terus, mau sampai kapan. Dan saat kita interogasi juga mereka kooperatif," kata Agustian lagi.
Dari pengakuan para pelaku, setiap kali pengiriman, mereka akan menjual sebagian Indomie dengan harga murah.
Bahkan, mereka melayani pembelian Indomie secara eceran.
"Karena dijual murah, barang laku keras. Kalau misal harga normalnya satu kardus Rp170.000, mereka jual Rp120.000."
"Itu mereka jual 10 kardus sampai 20 kardus tapi sering," jelasnya.
Hasil penjualan, selain digunakan untuk kebutuhan harian mereka, juga digunakan untuk judi online.
"Jadi sudah tiga tahun aksi mereka tidak terbongkar. Asumsi kerugian yang ditimbulkan oleh mereka sekitar Rp1.098.241.721," katanya lagi.
Polisi juga masih melakukan penyelidikan, dan akan memanggil para eks karyawan yang resign, yang menjadi langganan mereka.
"Para pelaku sudah kita tahan, kita sangkakan Pasal 372 KUH Pidana Jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1e KUH Pidana Jo Pasal 64 KUH Pidana," kata Agustian.
bapak-bapak ketinggalan kapal feri
Pelabuhan Merak
Pop Mie
viral di media sosial
Semarang
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Penjelasan KUA soal Makna Tepuk Sakinah yang Viral untuk Calon Pengantin Sebelum Nikah |
![]() |
---|
Pemilik Restoran Tolak Uang Gitaris yang Bawa Kabur 14 Makanan, Ternyata Kirim Orang Buat Bayar |
![]() |
---|
5 Fakta Kades Cimanggis Abdul Azis Gelar Khitanan Mewah di Gang, Hajatan Bak Resepsi Nikah |
![]() |
---|
Keterlibatan TNI dalam Program MBG Jadi Sorotan DPRD, Alasan Dandim: Karena Situasi Tidak Perang |
![]() |
---|
Mbah Welas Karto Diminta Foto Terlihat Miskin, Nangis Uang Rp700 Ribu & Cincin Emas Malah Raib |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.