Hujan Iringi Acara Kirab Pancasila dan Pawai Lentera di Kota Blitar
Hujan mengiringi pemberangkatan Kirab Pancasila dan Pawai Lentera di Kota Blitar, Sabtu (31/5/2025) malam.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
"Sekarang penontonnya tidak seramai dulu, karena hujan," ujarnya.
Seperti diketahui, Pemkot Blitar kembali menggelar Grebeg Pancasila untuk memperingati Hari Lahir Pancsila pada 2025.
Rangkaian acara Grebeg Pancasila akan dimulai pada Sabtu (31/5/2025) malam ini.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Blitar, Edy Wasono mengatakan ada lima kegiatan di rangkaian acara Grebeg Pancasila.
Grebeg Pancasila diawali dengan Kirab Pancasila yang digelar pada Sabtu (31/5/2025) malam.
Dalam Kirab Pancasila itu dilakukan penyerahan piranti untuk upacara Hari Lahir Pancasila, antara lain patung burung garuda dan teks Pancasila.
Kirab Pancasila juga dibarengi dengan acara Pawai Lentera mulai dari rumah keluarga Bung Karno, Istana Gebang di Jl Sultan Agung menuju ke Kantor Wali Kota Blitar di Jl Merdeka.
Pawai Lentera diikuti sekitar 80 peserta perwakilan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Blitar dan sekolah baik SMP dan SMA.
"Kirab Pancasila ini dulu disebut Bedhol Pusaka, yaitu penyerahan piranti upacara antara lain burung garuda dan teks Pancasila, lalu dilanjutkan Pawai Lentera," kata Edy.
Setelah Kirab Pancasila, digelar renungan Pancasila di Kantor Wali Kota Blitar. Saat renungan Pancasila ini ada kesenian karawitan.
"Besok paginya upacara Hari Lahir Pancasila di Alun-alun," ujarnya.
Setalah upacara Hari Lahir Pancasila dilanjutkan Kirab Gunungan Lima dari Alun-alun menuju ke Makam Bung Karno.
Gaya Hidup Perkotaan Bikin Warga Jombang Banyak yang Menjadi Janda, Pengadilan Agama: Kompleks |
![]() |
---|
Inilah Daftar 5 Calon Dekan Fakultas Kedokteran Unair 2025–2030, Berikut Profil para Kandidat |
![]() |
---|
Imbas Ingin Sadarkan Abdul Rahim dari Mabuk Berat, Dua Pria ini Jadi Tersangka, Sempat Sandiwara |
![]() |
---|
Anak 13 Tahun Meninggal Dunia setelah Makan 3 Bungkus Mi Instan Mentah, Ayah Anggap Tragedi |
![]() |
---|
Dimaki saat Hendak ke Sawah, Warga Pamekasan Madura Aniaya Tetangga Pakai Celurit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.