Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Festival Balon Udara di Tulungagung Berlangsung Meriah, Warga Sampai Lewat Pematang Sawah ke Lokasi

Festival Balon Udara di Tulungagung berlangsung meriah, warga sampai lewat pematang sawah untuk ke lokasi, karena jalan utama penuh sesak penonton.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/David Yohanes
FESTIVAL BALON UDARA - Sejumlah balon udara terbang dengan cara diikat dalam acara "Bhayangkara Tulungagung Balloon Festival 2025" di Desa Notorejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Minggu (8/6/2025). Festival ini untuk mewadahi kebiasaan menerbangkan balon udara liar yang membahayakan penerbangan, risiko memicu kebakaran dan pemadaman listrik dalam skala luas. 

Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, mengatakan Pemkab Tulungagung mendukung sepenuhnya kegiatan ini.

Secara khusus Gatut Sunu Wibowo mengucapkan terima kasih kepada kapolres yang telah menginisiasi festival balon udara ini.

Gatut Sunu Wibowo berharap festival ini bisa menjadi agenda tahunan, sehingga menjadi agenda wisata yang menggerakkan UMKM Tulungagung

“Ke depan harapannya bisa dikemas lagi dengan lebih baik. Festival ini juga wujud kesatuan semua stakeholder,” ucapnya. 

Gatut Sunu Wibowo juga berharap, inspirasi Festival Balon Udara ini bisa menekan penerbangan balon udara liar. 

Apalagi selama ini terbukti, menerbangkan balon udara sangat membahayakan, karena bisa memicu kebakaran maupun pemadaman listrik skala luas.

“Sekali lagi terima kasih pak kapolres atas inisiasi ini,” pungkasnya. 

Tradisi menerbangkan balon udara di Tulungagung berulang kali memicu masalah. 

Polres Tulungagung gencar melakukan razia balon udara sejak Maret 2025 sebelum Idul Fitri.

Apalagi belakangan balon udara yang diterbangkan dilengkapi dengan untaian petasan di bawahnya. 

Selain risiko kebakaran dan pemadaman listrik secara luas, balon udara juga membahayakan penerbangan.

Kasus balon udara paling menonjol terjadi di Dusun Bacang, Desa Gandong, Kecamatan Bandung, Tulungagung, pada Rabu (2/4/2025) pagi.

Sebuah balon udara yang melintas menjatuhkan sejumlah petasan ukuran besar dan meledak, merusak satu rumah warga, dan sebuah mobil Daihatsu Xenia.

Polisi menetapkan 7 tersangka dalam kejadian ini, 5 di antaranya masih di bawah umur atau anak-anak.

Kemudian ledakan petasan yang dibawa balon udara terjadi di rumah Marsini (59) di Desa Suruhanlor, Kecamatan Bandung, Tulungagung, Minggu (13/4/2025) pagi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved