Berita Viral
Sempat Dijemput 3 Orang, Mantan Ketua DPRD Jatim Kusnadi Dilaporkan Hilang
Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur (Jatim) Kusnadi dilaporkan hilang oleh keluarganya ke polisi.
"Ayo bergotong royong dan menyatukan pemikiran seluruh wakil rakyat demi kemajuan Jatim," ujar Kusnadi seperti dilihat TribunJatim.com di ANTARA hari ini, Kamis 19 Januari 2023.
Meski usianya sudah 64 tahun, Ketua DPRD Jatim, Kusnadi terlihat sangat gagah berdiri di mimbar memimpin jalannya rapat di DPRD Jatim.
Kusnadi Ketua DPRD Jatim 2019-2024
Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur menetapkan Kusnadi sebagai ketua DPRD provinsi setempat untuk masa jabatan 2019-2024.
"Selamat kepada yang telah ditetapkan sebagai pimpinan DPRD Jatim," ujar Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Jatim di Surabaya, Senin.
Penunjukan Kusnadi tersebut berdasarkan aturan dalam penentuan ketua DPRD Provinsi dan Kota/kabupaten yaitu partai pemenang Pemilu mempunyai hak menempatinya.
Pada Pemilu 2019 di Jatim, PDI Perjuangan menjadi partai pemenang dengan perolehan kursi terbanyak, yaitu 27 kursi.
Selain Kusnadi yang merupakan perwakilan dari Fraksi PDI Perjuangan, rapat paripurna juga mengumumkan posisi wakil ketua, yaitu Abdul Halim Iskandar asal Fraksi PKB, Sahat Tua Simanjuntak asal Fraksi Partai Golkar, Anwar Sadad asal Fraksi Partai Gerindra serta Achmad Iskandar asal Fraksi Partai Demokrat.
Emil Dardak berharap, setelah pimpinan DPRD Jatim dilantik dan dibentuk bisa melakukan pembahasan R-APBD 2020 agar program Pemprov yang sudah dirancang bisa berjalan dengan baik.
"Proses ini sangatlah penting. Diharapkan pimpinan yang ditetapkan ini adalah yang terbaik dan segera melakukan pembahasan R-APBD 2020 sehingga berdampak bagi masyarakat," ucap mantan Bupati Trenggalek tersebut.
Sementara itu, Ketua DPRD Jatim Kusnadi berkomitmen menyatukan pemikiran dengan seluruh anggota DPRD Jatim yang dilakukan dengan semangat gotong royong.
"Ayo bergotong royong dan menyatukan pemikiran seluruh wakil rakyat demi kemajuan Jatim," kata politikus yang juga ketua DPD PDI Perjuangan Jatim tersebut.
Di tempat sama, Wakil DPRD Jatim Sahat Tua Simanjutak mengatakan Fraksi Golkar siap melakukan komunikasi dengan partai politik lainnya di parlemen untuk menetapkan alat Kelengkapan Dewan (AKD), baik di komisi dan badan.
"Kami berharap komunikasi yang selama ini sudah ada tetap dipertahankan dan mengutamakan semangat satu fraksi, yaitu Fraksi Jatim," ujarnya, berharap.
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Sosok Pasha Ungu Minta Tak Ada Lagi Ojol Dilindas Rantis Brimob: Sengaja atau Tidak, Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Mardi Dagang Siomay Sambil Was-was di Lokasi Demo Bisa Dapat Rp 500.000, Apes Kalau Rusuh: Saya Lari |
![]() |
---|
Sosok Jerome Polin Ajak Tolak Tawaran Jadi Buzzer Rp150 Juta, Singgung Uang Rakyat dan Gaji Guru |
![]() |
---|
Warga Arak Sepasang Kekasih Jalan 2 Km, Pergoki Wanita Bawa Anaknya di Rumah Pria Lajang Usia 39 |
![]() |
---|
Muncul Slogan ACAB dan Kode 1312 di Media Sosial Pasca Demo 28 Agustus, Apa Maknanya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.