Berita Viral
Akhirnya Siswi yang Minum Pembersih Lantai Bisa Lanjut SMA, Dedi Mulyadi Tebus Ijazahnya Rp 2 Juta
Akhirnya, siswi yang nekat minum pembersih lantai ditolong Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
"Nah ini, dilakukan adalah bagian dari komitmen, makanya saya melarang untuk studi tur, perpisahan, kemudian outing class dan sejenisnya, coba bayangin jangankan untuk studi tur, wisuda, perpisahan, outing class bayar, baju seragam saja tidak bisa, akhirnya seperti ini," ungkap Dedi.
Baca juga: Ibu Kena Tragedi, Siswi SMP Terpaksa Gendong Adik Masih Bayi ke Sekolah, Guru Iba: Sedih Rasanya
Dedi menegaskan tindakan Gubernur Jawa Barat semata-mata agar anak-anak pelajar di Provinsi Jawa Barat melaksanakan pendidikan tuntas hingga lulus SMA.
Ahmad Faozan, rekan orangtua MMH yang juga kuasa hukum yang pertama kali mengangkat ini ke permukaan, mengucapkan terima kasih banyak kepada Dedi Mulyadi.
Dedi menjalankan amanah undang-undang senyatanya bahwa pemerintah ada untuk membantu sekolah generasi bangsa Indonesia.
Dedi juga, kata Faozan, membantu melunasi seluruh tanggungan biaya hidup yang saat ini belum terselesaikan.
Ini menjadi penyemangat hidup MMH yang merupakan anak berprestasi.
Bila ada kesempatan, MMH pun berucap ingin terus melanjutkan pendidikan hingga lulus sebagai ahli hukum masa mendatang.
"Kami ucapkan banyak terima kasih, bantuan Kang Dedi sangat cepat, alhamdulillah, korban juga bangkit lagi untuk kejar cita-citanya. Dia berprestasi dan cita-cita, dia ingin jadi profesor ilmu hukum," kata Faozan saat dihubungi Kompas.com, Selasa (10/6/2025) pagi.
Sebelumnya diberitakan, MMH menenggak cairan pembersih lantai pada Jumat (6/6/2025) malam.
"Jalan pintas" dilakukan MMH karena merasa depresi.
Kabar mengejutkan ini didengar Faozan pada hari Sabtu (7/6/2025), saat bapak korban menghubunginya sambil meminta pertolongan bantuan hukum.
Faozan yang merasa iba langsung menemui bapak korban yang saat itu sudah berada di rumah sakit.
"Saya kaget, dia (bapak korban) menelepon saya, bilang anak minum racun. Saya langsung ke rumah sakit," kata Faozan, Ketua LBH Bapeksi Kota Cirebon, saat dihubungi Kompas.com, Senin (9/6/2025) siang.
Korban ditangani di UGD dan sempat dibawa ke ruang ICU untuk memberikan penanganan intensif.
Setelah beberapa jam, Faozan menyebut, korban sadar dan mulai menjalani penanganan di ruang rawat.
Baca juga: Tak Hanya Belajar Teori, Ratusan Siswa-siswi MA Unggulan Darul Ulum Jombang Praktik Manasik Haji
ingin mengakhiri hidup karena takut tak bisa lanju
minum pembersih lantai
Gubernur Jawa Barat
Dedi Mulyadi
Cirebon
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Penyebab Bangunan Kecil di Tengah Sawah Habiskan Anggaran Rp 112 Juta, Dinas Pertanian: Produktif |
![]() |
---|
Buka Praktik Terapi hingga Raup Rp 500 Juta, Dokter ini Ternyata Palsu, Vonis Pasien Sakit HIV |
![]() |
---|
Warga Gerebek Kades yang Nikah Siri dan Ada di Rumah Janda, Tuntut Mundur dari Jabatannya |
![]() |
---|
Kebohongan Wali Kota Arlan Terkuak, Terbukti Mutasi Kepsek Tanpa Prosedur Benar, Nasib Bak Terbalik |
![]() |
---|
Sosok Kakak Adik Pakai Seragam Sekolah Gantian karena Cuma Punya 1, Tinggal di Kontrakan, Ibu ODGJ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.