Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Warga Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak 600 Meter Pakai Uang Pribadi, Kelamaan Tunggu Pemerintah

Aksi warga gotong royong perbaiki jalan rusak ini viral di media sosial. Dana pembangunan itu berasal dari dana pribadi warga.

Tribun Ternate/Istimewa
PERBAIKAN JALAN - Tampak satu alat berat memperbaiki jalan Trans Lalubi, Kecamatan Gane Timur, Halmahera Selatan, Maluku Utara, Rabu (11/6/2025). Perbaikan jalan rusak tersebut menggunakan dana pribadi seorang warga. 

Peristiwa ini terjadi di Desa Katol, Kecamatan Geger, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.

Warga di desa itu melakukan perbaikan jalan secara patungan.

Jalan kabupaten itu merupakan akses utama warga setempat.

Dan di jalan itu juga Bupati Bangkalan Lukman Hakim melintas saat pulang ke rumahnya di Desa Katol.

Koordinator gotong royong, Lutfinul Hakim, mengaku jalan di desanya sudah sejak 10 tahun terakhir tak pernah diperbaiki.

Ia bersama warga desa sudah melakukan perbaikan dengan material seadanya beberapa kali.

"Itu sudah lama rusak, sekitar 10 tahun belum diperbaiki oleh pemerintah. Jadi kami pernah perbaiki, sudah rusak lagi karena memang materialnya gak kuat. Lalu sekarang kami perbaiki lagi karena rusak parah," ujar Hakim, Selasa (20/5/2025), melansir dari Kompas.com.

Kerusakan jalan semakin diperparah oleh kondisi hujan yang kerap mengguyur desa itu.

Akibatnya, material jalan terkikis dan terbawa air hujan, sehingga jalan semakin rusak dan berlubang.

Baca juga: 10 Tahun Jalan Rusak, Warga Dekat Rumah Bupati Patungan Perbaiki, Padahal Juga Dilewati Si Pejabat

"Karena kami tunggu tidak kunjung ada perbaikan, maka selama seminggu kami buka donasi di jalan untuk biaya perbaikan ini," imbuhnya.

Selama seminggu, uang terkumpul sekitar Rp 6 juta, dan beberapa warga turut menyumbang bahan material.

Setelah dana terkumpul, warga bergotong-royong melakukan perbaikan jalan.

"Totalnya sekitar Rp 6 juta, ada juga yang ngasih material, salah satunya kepala desa nyumbang semen," ucapnya.

Setelah dikerjakan selama dua hari, jalan penghubung dua desa itu kini bisa dilalui.

Meski begitu, diperkirakan hasil perbaikan tak bertahan lama, sebab tidak menggunakan aspal.

"Ya, kami cuma bisa berharap segera diperbaiki oleh pemerintah. Rumah Pak Bupati juga di Katol, jadi kalau ke sana lewat jalan ini juga," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bangkalan, Rizal Mardiansyah, mengaku akan mengecek lokasi kerusakan tersebut.

"Kami nanti akan cek, kebetulan saya masih dinas luar kota," pungkasnya.

Sumber: Tribun Ternate
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved