Berita Viral
15 Menit Prabowo Telepon Presiden AS Donald Trump, Seskab Teddy Beber Isi Pembicaraan
Prabowo Subianto menerima panggilan telepon dari Donald Trump, Kamis (12/6/2025) malam. Obrolan itu terjadi selama sekitar 15 menit lamanya.
TRIBUNJATIM.COM - Isi percakapan Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump diungkap.
Sebelumnya, Prabowo Subianto menerima panggilan telepon dari Donald Trump, Kamis (12/6/2025) malam.
Obrolan itu terjadi selama sekitar 15 menit lamanya.
Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya menjelaskan isi dari obrolan dua pemimpin negara tersebut.
Baca juga: Presiden Prabowo Tak Berencana Lakukan Reshuffle, Singgung Kinerja Kabinetnya Baik

Dikutip dari akun media Instragram resmi @sekretariat.kabinet yang diunggah pada Jumat, Teddy menyebut bahwa Prabowo dan Trump saling mengucapkan selamat atas terpilihnya mereka sebagai kepala negara.
"Dalam percakapan selama hampir 15 menit tersebut, Presiden Prabowo sekali lagi menyampaikan ucapan selamat kepada Presiden Trump atas terpilihnya kembali menjadi Presiden Amerika," tulis Teddy lewat Instagramnya.
"Demikian pula Presiden Trump yang turut memberikan ucapan selamat atas terpilihnya Presiden Prabowo sebagai Presiden ke-8 Republik Indonesia,” tulisnya lagi.
Dalam percakapan telepon tersebut, kedua pimpinan negara juga saling menanyakan kabar satu sama lain.
"Kedua pemimpin saling menanyakan kabar serta perkembangan terkini, baik di Amerika maupun di Indonesia,” ujar Teddy
Sepakat Tingkatkan Kerja Sama
Kemudian, Seskab mengatakan, Prabowo dan Trump juga sepakat untuk meningkatkan kerja sama antara kedua negara.
"Keduanya juga sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan Amerika Serikat, serta menegaskan dukungan mereka terhadap upaya menjaga stabilitas dan perdamaian global," katanya.
Namun, Teddy tidak menjelaskan secara rinci mengenai kerja sama yang dibahas dalam percakapan singkat antara Prabowo dan Trump tersebut.
Teddy hanya menyebut, ini bukan pertama kali kedua pemimpin negara itu bicara lewat telepon.
Teddy mengatakan, Prabowo dan Trump juga pernah saling berkabar pada 11 November 2024 lalu.
"Sebelumnya kedua pemimpin juga saling berkabar melalui sambungan telepon pada 11 November 2024" tulisnya.
Prabowo Telepon Trump
Berdasarkan catatan Kompas.com, Prabowo memang pernah menelepon Trump usai terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump khusus untuk mengucapkan selamat.
Momen pembicaraan melalui sambungan telepon itu diunggah dalam akun Instagram resmi Prabowo @prabowo pada Senin, 11 November 2024.
Saat itu, Prabowo tengah berada di Amerika untuk melakukan kunjungan kehormatan atas undangan Presiden Joe Biden.
Dalam video percakapan telepon selama 2 menit 50 detik itu, Prabowo membuka pembicaraan dengan langsung mengucapkan selamat atas terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika.
"I would like to congratulate you on your election as President of United States of America," ujar Prabowo dalam bahasa Inggris.
Bahkan, Prabowo menyebut bahwa dirinya ingin bertemu langsung dengan Trump untuk memberikan ucapan selamat.
Mendapatkan ucapan selamat dari Prabowo, Trump terdengarkan mengucapkan terima kasih.
Dalam kesempatan itu, Trump juga mempersilahkan Prabowo untuk menghubunginya kapan saja.
Awalnya, Prabowo mengungkapkan dia akan menelepon Trump kapan pun jika memungkinkan.
“I try to call on you at your convenience Sir, if it’s possible,” ujar Prabowo.
Permintaan itu pun direspons positif oleh Trump dengan mengatakan bahwa Prabowo bisa meneleponnya kapan saja karena sudah memiliki nomor teleponnya.
Bahkan Trump menyebut, salah satu kehormatan bisa berbicara dengan Prabowo.
Kemudian, Prabowo sempat menyinggung soal upaya penembakan terhadap Trump saat berkampanye.
Menurut Prabowo, dia sangat terkejut dengan upaya penembakan terhadap Donald Trump tersebut.
"We were all shocked when they tried to assasinate you, but we are very happy that the Almighty protected you, Sir," kata Prabowo.
Trump kemudian mengaku sangat beruntung karena peluru tersebut tidak membunuhnya.
Menurut dia, jika dia berada di tempat dan waktu yang salah, dirinya pasti tidak bisa berbicara melalui telepon dengan Prabowo saat ini.
Di akhir pembicaraan, Donald Trump mengungkapkan keinginannya ke Tanah Air untuk bertemu dan melihat keramahan orang Indonesia.
Namun, untuk saat ini, dia hanya bisa menitipkan salam kepada semua penduduk Indonesia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Gaya Hidup Perkotaan Bikin Warga Jombang Banyak yang Menjadi Janda, Pengadilan Agama: Kompleks |
![]() |
---|
Imbas Ingin Sadarkan Abdul Rahim dari Mabuk Berat, Dua Pria ini Jadi Tersangka, Sempat Sandiwara |
![]() |
---|
Anak 13 Tahun Meninggal Dunia setelah Makan 3 Bungkus Mi Instan Mentah, Ayah Anggap Tragedi |
![]() |
---|
Siasat Licik Sindikat Judi Online, Demi Dapat Rekening Bank Baru Warga Dibikin Tergiur Rp 500 Ribu |
![]() |
---|
Bupati Pati Sudewo Ngotot Tak Mau Kehilangan Jabatan usai Diperiksa KPK Terkait Kasus Korupsi DJKA |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.