Berita Viral
Kehilangan Sawah Tapi Tak Dapat Rp2,3 M, Warga Buta Huruf Jadi Korban Mafia Tanah, Anak Dilaporkan
Kini Sumirah sampai meminta bantuan Presiden Prabowo Subianto untuk mendapatkan keadilan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Matur kalih Pak Prabowo, nami kulo Sumirah (Pak Prabowo nama saya Sumirah). Kulo (Saya) mau laporan kehilangan sawah."
"Kados pundi nggih Pak Prabowo, kulo nyuwun bantuan Pak Prabowo supados wangsul lemah kulo
(Bagaimana Pak Prabowo, saya meminta bantuan Pak Prabowo supaya tanah saya kembali) ," ucap Sumirah.
"Kulo niku wong boten nduwe, wong bodho boten ngerti etungan, malah diapusi tiyang. Kulo nyuwun bantuan kalih Pak Prabowo.
(Saya orang tidak punya, bodoh soal peraturan, malah ditipu orang. Saya meminta bantuan Pak Prabowo)," lanjut Sumirah.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY, AKBP Verena Sri Wahyuningsih mengatakan masih akan mencari informasi terlebih dahulu terkait kasus tersebut.
"Tak cari info dulu," tutur AKBP Verena melalui chat WhatsApp (WA).
mafia tanah
Kalurahan Maguwoharjo
Kapanewon Depok
Kabupaten Sleman
Chrisna Harimurti
Sri Panuntun
Sumirah
Wali Kota Sebut Anaknya ke Sekolah Diantar, Kelakuan Bawa Mobil Parkir di Lapangan Dibongkar Teman |
![]() |
---|
Sebut Tempat Gibran Tuntut Ilmu Tidak Setara SMA/SMK, Said Didu Pastikan UTS Insearch Hanya Bimbel |
![]() |
---|
Penjelasan Kades usai MBG Hasil Usaha Adiknya Dikritik Pelit karena Porsi Secuil: Untuk PAUD |
![]() |
---|
Tangis Keluarga Korban Tabrak Lari Minta Keadilan Harus Ngemis, Pelaku Cuma Dituntut 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Said Kepsek Antar Jemput 32 Siswa Pakai Tossa Tiap Hari, Nangis Tetap Ditunggu Meski Terlambat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.