Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kolaborasi Polisi dan Perguruan Silat, Satgas Sentot Prawirodirjo di Mojokerto Amankan Malam 1 Suro

Polres Mojokerto Kota kembali mengaktifkan Satgas Sentot Prawirodirjo, dalam pengamanan Malam 1 Suro atau 1 Muharam tahun baru Islam 1447 Hijriah/ 202

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Ndaru Wijayanto
Polres Mojokerto Kota
MALAM 1 SURO: Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S, Marunduri mengukuhkan anggota Satgas Sentot Prawirodirjo yang melibatkan seluruh perwakilan perguruan silat untuk pengaman tahun baru Islam, 1477 Hijriah/ tahun 2025. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO- Polres Mojokerto Kota kembali mengaktifkan Satgas Sentot Prawirodirjo, dalam pengamanan Malam 1 Suro atau 1 Muharam tahun baru Islam 1447 Hijriah/ 2025.

Satgas Sentot Prawirodirjo beranggotakan Polisi, masyarakat dan perwakilan dari seluruh perwakilan perguruan silat di hukum Polres Mojokerto Kota.

Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Daniel S, Marunduri mengatakan, ‎satgas ini sudah ada sejak lama dan kembali diaktifkan untuk menjaga kondusifitas keamanan terutama, saat menyambut malam tahun baru Islam.

"Satgas Sentot Prawirodirjo diaktifkan kembali sebagai upaya memperkuat kolaborasi, antara aparat keamanan, pemerintah dan masyarakat. Khususnya perguruan silat yang selama ini memiliki potensi besar dalam pengumpulan massa," kata Daniel kepada wartawan di Aula Rupatama Polres Mojokerto Kota, Senin (23/6/2025).

Baca juga: Kapan Malam 1 Suro 2025 dan Daftar Pantangannya, Dilarang Keluar Rumah di Momen Sakral Ini?

Daniel menegaskan, Satgas Sentot Prawirodirjo bukan untuk membatasi kegiatan perguruan silat dengan potensi massa dan sejenisnya.

"Satgas ini bukan membatasi kegiatan silat tapi untuk menjaga semangat silaturahmi dan, spiritual agat tidak tercoreng oleh aksi anarkis," jelasnya.

Menurut di, satgas ini berperan mengedukasi anggota (Perguruan silat) hingga tingkat bawah agar tidak terpancing provokasi dan euforia. 

Dirinya berharap budaya silat di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota, tetap lestari tanpa ada bentrokan antar perguruan maupun konvoi kendaraan bermotor liar.

‎"Kita ingin budaya silat tetap lestari,  tanpa diiringi bentrok maupun konvoi liar," pungkas Daniel. 

Baca juga: Jelang 1 Suro Polisi di Kota Madiun Gencarkan Razia, Sita Puluhan Miras dari Rumah Seorang Lansia 


‎‎Ketua Harian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Mojokerto, Deni Novianto menambahkan, dirinya menyambut baik perwakilan silat dilibatkan dalam satgas tersebut. 

Ia akan menjalin komunikasi lintas perguruan sampai tingkat kecamatan, menyerukan agar semua pihak tidak terpancing provokasi.

‎"Kami akan memberikan pemahaman seluruh tingkatan, bahwa 1 Suro dimaknai sebagai ajang introspeksi diri," tegasnya.

‎Kasi Humas, Ipda Slamet Haryono mengungkapkan, satgas Pam ini sebagai bentuk kesiapsiagaan dalam rangka pengamanan 1 Suro. 

‎"Semua harus kompak dan, komitmen menjaga Kamtibmas 1 Suro 2025, di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved