Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Haji 2026

Berangkat Tahun Depan, 708 CJH Kabupaten Mojokerto Jalani Tes Kesehatan

Ratusan CJH (Calon Jemaah Haji) asal Kabupaten Mojokerto, melaksanakan Rikkes (Pemeriksaan kesehatan) sebagai syarat

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Dinkes Kabupaten Mojokerto
CJH Mojoketo 2026 : Tenaga Kesehatan (Nakes) melakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon jamaah haji, di UPTD Puskesmas Modopuro, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, (Jatim). Pemeriksaan kesehatan sebagai syarat mendapatkan surat istithaah untuk keberangkatan ibadah haji 2026. 

 

Ringkasan Berita:
  • Ratusan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kabupaten Mojokerto menjalani Rikkes (pemeriksaan kesehatan) 
  • Tes kesehatan dilakukan di 27 puskesmas yang tersebar di 18 kecamatan, dengan dukungan tenaga kesehatan dan sarana prasarana yang disiapkan oleh Dinas Kesehatan.
  • Dari total 1.108 CJH, 708 telah menjalani pemeriksaan kesehatan; beberapa CJH belum diperiksa karena data ganda, alamat tidak sesuai, sakit, meninggal, atau berada di luar kota.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni.

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Ratusan CJH (Calon Jemaah Haji) asal Kabupaten Mojokerto, melaksanakan Rikkes (Pemeriksaan kesehatan) sebagai syarat mutlak mendapatkan istithaah untuk keberangkatan ibadah haji tahun 2026.

Pemeriksaan kesehatan dilakukan di 27 puskesmas yang tersebar di 18 Kecamatan, Kabupaten Mojokerto, (Jatim).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto (Kadinkes), Dyan Anggrahini Sulistyowati mengatakan, pihaknya telah menyiapkan Tenaga Kesehatan (Nakes) dan Sarpras di setiap puskesmas guna mensukseskan pemeriksaan kesehatan tersebut.

"Tes kesehatan calon jamaah haji 2026 sudah dilaksanakan sejak akhir bulan lalu, dan semua puskesmas sudah melaksanakannya," kata Dyan, Selasa (18/11/2025).

Data sementara Kankemenag Kabupaten Mojokerto, sebanyak 708 dari 1.108 CJH telah menjalani tes kesehatan sebagai syarat wajib memperoleh surat istithaah.

Terdapat rentang jumlah CJH yang belum melakukan tes kesehatan, disebabkan adanya data porsi ganda, porsi dilimpahkan, alamat tidak sesuai (Ditelusur tidak ada orangnya), hingga jamaah meninggal dunia, diluar kota, sakit dan lainnya.

Baca juga: Harusnya Berangkat April, Ribuan Jemaah Haji Jatim 2026 Pilih Tunda Keberangkatan

"Total yang sudah periksa 704 dari data Kemenag sejumlah 1.108, tetapi untuk hasil (Tes kesehatan) ada beberapa yang belum selesai," ucap Kadinkes Dyan.

Dyan mengungkapkan, bagi CJH yang sudah melaksanakan Rikkes agar menjaga pola hidup sehat, melakukan latihan fisik seperti olahraga ringan jalan kaki untuk melatih stamina serta meningkatkan aktivitas fisik secara bertahap.

"Menjaga kebersihan guna pencegahan penyakit, mempersiapkan kesehatan mental  serta kesiapan diri untuk menghadapi perubahan cuaca, keramaian dan aktivitas ibadah yang padat," pungkas Dyan.

Kepala Kankemenag Kabupaten Mojokerto, Muttakin menjelaskan, tes kesehatan bagi CJH telah dilaksanakan di seluruh puskesmas. 

Sedangkan, CJH asal Kabupaten Mojokerto tahun 2026 berjumlah sekitar 1.293 orang. Kuota haji bertambah sekitar 151, dari sebelumnya mencapai 1.142 CJH pada musim haji tahun 2025 lalu. 

"Rikkes bagi CJH untuk syarat istithaah kesehatan untuk berangkat haji 2026 nanti," tandasnya.

Baca juga: Jawa Timur Dapat Tambahan Kuota 7.000 Jemaah Haji 2026, Gubernur Khofifah: Siap Suplai Makanan

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved