Berita Viral
Massa Bubarkan Acara Retret Siswa Kristen, Vila Dirusak, Permadi Arya Kecam: Ini Bukan Soal Izin
Ada salah satu pelaku pengrusakan yang sampai mengambil kayu berbentuk salib dan menjatuhkannya ke lantai.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Aksi intoleransi massa yang menggeruduk ibadah terjadi di Desa Tangkil, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (27/6/2025).
Dalam narasi yang beredar, siswa Kristen dari Jakarta yang sedang menggelar retret di sebuah vila di Sukabumi tersebut digeruduk massa.
Bahkan, mereka diusir hingga vila dirusak massa.
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Ketahuan Titip Siswa di SPMB, Sebut Murid dari Keluarga Kurang Mampu: Staf Datang
Salah satu akun Instagram yang mengunggah video aksi tersebut adalah @sukabumi_satu pada Sabtu (28/6/2025).
Dalam video tersebut, tampak sejumlah massa merusak bangunan hingga memecahnya.
Bahkan, ada salah satu pelaku pengrusakan yang sampai mengambil kayu berbentuk salib dan menjatuhkannya ke lantai.
Selain itu, salib berukuran besar tersebut juga digunakan massa untuk memecahkan jendela.
Berdasarkan narasi yang dituliskan oleh akun Instagram tersebut, aksi perusakan disebabkan bangunan tersebut digunakan tempat ibadah
Narasi yang dituliskan juga menyebut jika setiap kegiatan keagamaan yang dilakukan selalu menutupi jalan warga.
"Rumah ini sudah tiga kali digunakan untuk melakukan ibadah misa," ungkap Ketua RT setempat, Hendra.
"Pernah saat misa beberapa waktu yang lalu sampai ada 23 mobil serta menggunakan bis," imbuh dia.
"Dan hal itu sebelumnya pernah dilakukan peneguran bahkan sudah melarang dan menolak agar tempat ini digunakan untuk sarana peribadatan," katanya.
Di sisi lain, belum ada pernyataan dari pemilik tempat ibadah, seperti dilansir dari Tribunnews.com.
Kepolisian juga belum mengungkap kronologi dan duduk perkara hingga terjadinya aksi perusakan tersebut.

Sementara itu, politikus PSI sekaligus Calon Ketua Umum PSI, Ronald A Sinaga atau akrab disapa Bro Ron, bereaksi terkait aksi viral massa tersebut.
Tenaga Pendamping Desa Bertahun-tahun Bikin Rugi Negara Rp 2,9 Miliar, Pengurus Desa Dikelabuhi |
![]() |
---|
Kesaksian Warga saat Polisi Temukan Bima di Malang, Langsung Dirangkul dan Dibawa Naik Mobil |
![]() |
---|
Imbas Diduga Ribut dengan Warga, Imam Dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Mengundurkan Diri: itu Joget |
![]() |
---|
Habiskan Rp 229 Juta, Warga Tak Terima Lapangan Desa Cuma Diurug Tanah Empang: Uangnya Kemana? |
![]() |
---|
Nasib Zabidi, Pria yang Ngaku Orang Dekat Presiden, Kini Istri Minta Polisi Bebaskan Suaminya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.