Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kapal Penumpang Tenggelam di Selat Bali

Nelayan Temukan Jenazah di Perairan Banyuwangi, Diduga Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya

Nelayan menemukan jenazah pria di Perairan Tapak Guwo Banyuwangi, diduga korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
EVAKUASI - Petugas mengevakuasi temuan jenazah di Pelabuhan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (6/7/2025) petang. Diduga, jenazah merupakan korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/2025) lalu. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Sesosok jenazah yang mengambang ditemukan nelayan di perairan Tapak Guwo, wilayah sekitar Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (6/7/2025).

Diduga, jenazah merupakan korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7/2025) lalu.

"Jadi tadi sekitar pukul 16.00 WIB, nelayan dengan nama kapal Selendang Sutra menemukan satu jenazah dengan posisi tertelungkup, dengan jenis kelamin laki-laki," kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra.

Rama belum bisa menjelaskan secara rinci ciri-ciri korban yang ditemukan. Termasuk pakaian yang dikenakan korban.

"Itu bagian dari proses identifikasi. Apakah jenazah tersebut bagian dari kapal (Tunu Pratama Jaya) atau bukan, nanti tim DVI yang akan menentukan," tambah Rama.

Lokasi penemuan jenazah berada di sisi selatan lokasi kapal tenggelam.

Hanya saja, jaraknya masih belum diketahui.

Ini sekaligus menambah jumlah temuan jenazah pada pencarian H+4.

Sebelumnya pada Minggu siang, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah berjenis kelamin laki-laki.

Ia menjelaskan, oleh para nelayan, jenazah tersebut kemudian dibawa ke daratan di sekitar Pelabuhan Perikanan Muncar.

Sekitar pukul 17.30 WIB, kapal bersandar dan jenazah dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi dengan ambulans untuk diperiksa tim post mortem.

Rama menjelaskan, tim SRU darat sejak awal bekerja sama dengan para nelayan untuk mencari keberadaan para korban KMP Tunu Pratama Jaya.

Upaya kolaborasi itu dimulai sejak hari pertama kapal dinyatakan tenggelam.

Baca juga: Persiapan 19 Penyelam, Sebelum Mulai Pencarian Korban KMP Tunu Pratama Jaya di Bawah Laut Selat Bali

Setiap harinya, kata dia, anggota tim pencari dari SRU darat turut menyisir area-area di berbagai wilayah pesisir sebagai upaya pencarian korban.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved