Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pelanggan Sering Minta Tarik Tunai hingga Rp 15 Juta Lewat QRIS, Penjaga Konter Lemas Uang Tak Masuk

Sebuah konter ponsel rugi Rp 15 juta karena ulah pelanggannya. Ternyata pelanggan itu melakukan aksi penipuan berulang kali.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
KOMPAS.com/DINDA AULIA RAMADHANTY
PENIPUAN LEWAT QRIS - Bukti transfer yang ditunjukkan sepasang suami istri berinisial CD (32) dan PS (21) ke penjaga konter ponsel untuk menipu. Mereka akhirnya ditangkap karena melakukan penipuan berkedok tarik tunai lewat scan barcode QRIS di Jalan Gadog Raya, Cimanggis, Kota Depok, Senin (7/7/2025). 

Seorang warga menjadi korban hingga rugi Rp 1 juta.

Padahal awalnya ia hanya membeli sampo Rp 10 ribu.

Baca juga: Kepergok Korban di Konter Ponsel, Maling Motor di Gresik ini Babak Belur Dihajar Massa

Kasus penipuan ini diunggah oleh akun Instagram @uptodateinfo pada Sabtu (5/7/2025).

Di dalam video itu, seorang perempuan menceritakan bahwa dirinya telah menjadi korban penipuan dan mengalami kerugian sebesar Rp 1.010.000.

“Setelah menjadi korban saat belanja online, wanita ini ceritakan m0dus pen1-pu4n baru agar tidak ada lagi korbannya,” bunyi keterangan dalam unggahan.

Perempuan itu bercerita, peristiwa penipuan tersebut terjadi setelah dirinya berbelanja sampo seharga Rp 10.000 di aplikasi TikTok.

Setelah itu, ada nomor WhatsApp yang mengaku dari pihak ekspedisi menghubunginya. 

“Aku angkat dan dia ngomong kalau paket atas nama aku salah kirim atau tertukar dengan pelanggan yang lain,” kata korban, melansir dari Kompas.com.

Pelaku pun mengaku bahwa hal tersebut bukan kesalahan toko, melainkan pihak ekspedisi yang salah memasukkan nomor.

Pelaku juga mengirimkan nomor resi palsu kepadanya.

“Terus dia bilang ‘Kakak bersedia enggak menerima refund, jadi nanti kita cancel secara otomatis’,” ucap korban.

Korban pun diminta untuk scan barcode QRIS yang telah disediakan oleh pelaku.

Sebelum scan, sang korban diminta login ke akun mobile banking Mandiri miliknya terlebih dahulu.

Setelah berhasil masuk ke Mandiri, korban scan barcode tersebut dan muncul nominal sebesar Rp 1.010.000.

“Terus aku tanya ‘Ini kalau refund berarti kamu kasih ke aku itu sejumlah Rp 1.000.000, apa enggak kebanyakan Mas?’,” ujar korban.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved