Belum Ada Laporan Peredaran Beras Oplosan di Lumajang, Kapolres: Kami akan Tindak Tegas
Hingga kini, belum ada laporan terkait peredaran beras oplosan di Lumajang, Kapolres: Kami akan menindak tegas jika ada unsur pidana.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Belum ada laporan peredaran beras oplosan di Lumajang, Jawa Timur.
Hal itu seperti yang dikatakan Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar.
Kabar beredarnya beras oplosan dengan ratusan merek ternama sedang mencuat dan menjadi perbincangan masyarakat.
Ini setelah pemerintah mengungkap adanya indikasi beredarnya beras oplosan di pasaran.
"Di wilayah kami Lumajang belum ada temuan perihal kabar adanya beras oplosan. Namun kami akan membantu pemerintah dalam melakukan pengawasan secara berkala," ujar Alex ketika dikonfirmasi di Polres Lumajang, Rabu (16/7/2025).
Alex menambahkan, pihaknya mengajak masyarakat agar aktif melapor ke polisi jika mendapati beras oplosan di pasaran.
Baca juga: Daftar Merek Beras Premium Diduga Oplosan, 4 Produsen Diperiksa Soal Dugaan Lakukan Pelanggaran Mutu
"Di Lumajang sejauh ini masih cenderung aman ya (belum ada temuan beras oplosan)," tandas Alex.
Kendati menurutnya wilayah hukum Polres Lumajang masih belum ada temuan beras oplosan, Alex menegaskan akan menindak tegas jika ada unsur pidana.
"Jika ada unsur pidana terkait hal tersebut, pasti kami akan menindak tegas," ujarnya.
beras oplosan
Lumajang
AKBP Alex Sandy Siregar
TribunJatim.com
berita Lumajang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Mbah Marsuna Meringis Dibawa Keluarganya ke Kantor Damkar, Jari Sudah Bengkak dan Terluka |
![]() |
---|
BPN Kediri Merespons Aksi Warga Puncu, Akan Lakukan Pencocokan Ulang Data Peta Tanah |
![]() |
---|
Rencana Pengembangan Wisata Malam di Trawas Mojokerto Terganjal Perda RTRW |
![]() |
---|
Budi Daya Lele hingga Jeruk di Lanud Abdulrachman Saleh Malang Penuhi Kebutuhan MBG |
![]() |
---|
Kebakaran Ponpes Attanwir Bojonegoro Diduga Dipicu Korsleting Listrik, Kerugian Ditaksir Rp 150 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.