Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Polemik Pascalaunching KDMP di Jatim

Polemik Koperasi Merah Putih di Tuban Berakhir, KDMP Pucangan dan Ponpes Sunan Drajat Akhirnya Islah

Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, dengan  Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat akhirnya islah.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
ISTIMEWA
ISLAH - Koperasi Merah Putih Pucangan Tuban didampingi Kadis Koperasi Provinsi Jawa Timur, dan Kadis Koperasi Kabupaten Tuban ke manajemen PT Perekonimian Ponpes Sunan Drajat meminta maaf 

Poin Penting:

  • Islah Tercapai: Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Pucangan dan Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat Tuban telah berdamai.
  • Permohonan Maaf: Pihak KDMP Pucangan (kades dan pengurus) datang langsung untuk meminta maaf secara terbuka.
  • Penerimaan Maaf: Gus Anas Alhifni, Direktur Perekonomian Ponpes Sunan Drajat, menerima permohonan maaf tersebut.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN -  Setelah sempat menjad polemik yang menjadi sorotan publik.

Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, dengan PT Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat akhirnya islah.

Pihak KDMP Pucangan, yang diwakili kades dan para pengurusnya  dengan besar hati meminta maaf secara terbuka dan datang langsung ke Kantor Pusat Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat. 

Sementara pihak PT Manajemen  telah menerima permintaan maaf para pengurus tersebut.

"Kemarin, pihak Kopdes didampingi Kadis Koperasi Provinsi Jawa Timur, dan Kadis Koperasi Kabupaten Tuban sudah berkunjung ke tempat kami untuk menyampaikan permohonan maaf atas kekhilafan yang bersangkutan," kata KH Anas Alhifni Direktur Perekonomian Pondok Pesantren Sunan Drajat, Kamis (24/7/2025).

Baca juga: Pesan Penting dari Ponpes Sunan Drajat Lamongan, Waspadai Penumpang Gelap dalam Gerakan KDMP

Dikatakan, sebagai  insan pesantren dirinya menerima permohonan maaf atas kekhilafan yang bersangkutan. Demgan harapan seperti ini tidak terulang kembali.

Selain menyampaikan permohonan maaf, pihak KDMP Pucangan juga mengajukan permintaan agar manajemen kembali memberikan dukungan terhadap operasional koperasi.

Menanggapi hal itu, manajemen menyatakan bersedia mendukung kembali, namun secara terbatas, sambil menunggu proses pengiriman logistik dan penyempurnaan fasilitas gerai.

"Untuk saat ini, kami membuka kembali Koperasi Desa Merah Putih Pucangan secara terbatas. Kami sedang menunggu pengiriman barang agar lebih lengkap dan harga yang ditawarkan lebih terjangkau. Tujuannya, agar akses masyarakat desa terhadap produk koperasi semakin mudah dan manfaatnya bisa dirasakan lebih luas," ujarnya.

Baca juga: Persela Lamongan Enggan Terburu-buru Tambah Pemain Asing

Menurut Gus Anas, semangat awal pendirian Koperasi Desa Merah Putih adalah membangun ekonomi rakyat berbasis koperasi dan pesantren. 

Dan ia  menolak keras jika niat baik tersebut justru dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang hanya ingin mencari popularitas tanpa kontribusi nyata.

Di tengah proses pemulihan gerai Pucangan, manajemen juga melanjutkan ekspansi koperasi  cabang baru di Kecamatan Rengel,  Kabupaten Tuban yang diresmikan, Kamis (24/7/2025) kemarin.

" Target kami ke depan, insyaallah, dapat mendukung berdirinya 100 KDMP di seluruh Indonesia," ujar Gus Anas.

Dan itu adalah sebagai bagian dari komitmen mendukung program nasional Koperasi Merah Putih yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.

Perbaikan, dan penguatan ekonomi kerakyatan berbasis koperasi tetap terbuka di tengah berbagai dinamika yang ada.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved