Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tangis Imam Dapat Hadiah Setelah Jadi Kuli Sabun Demi Ongkos Kuliah UI, Kerja Keras Terbayar

Imam pemuda asal Medan menangis mendapat hadiah setelah banting tulang jadi kuli demi ongkos kuliah.

Instagram/santosoim
DAPAT HADIAH - Seorang pemuda di Medan, Sumatera Utara bernama Imam diterima di Universitas Indonesia (UI) Fakultas Teknik Jurusan Teknik Perkapalan. Ia sempat kebingungan cari ongkos kuliah hingga akhirnya menjadi kuli panggul. Namun Imam mendapat rezeki tak terduga setelah didatangi dosen ITB Imam Santoso, Senin (21/7/2025). 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang pemuda bernama Imam asal Medan, Sumatera Utara menjadi kuli di pabrik sabun dekat rumahnya untuk mencari ongkos berangkat kuliah.

Imam rela jadi kuli usai keterima di Universitas Indonesia (UI), namun dirinya tak memiliki biaya yang cukup untuk berangkat dari Medan ke Depok, Jawa Barat.

Ia yang dari keluarga sederhana itupun sempat kebingungan mencari ongkos.

Imam diterima di Jurusan Teknik Perkapalan, Fakultas Teknik.

Selama di UI nantinya, Imam akan mempelajari ilmu dan praktik yang berkaitan dengan desain, konstruksi, dan pemeliharaan kapal. 

Namun, Imam tak menyerah sehingga mengisi harinya dengan bekerja keras, disertai doa sang ibu.

Baca juga: Dosen Kaget Datangi Rumah Anak Penjual Es Keliling yang Keterima di ITB, Dikira Toko Piala

Diterimanya Imam di UI mulanya membuat sang ibu sempat pesimis lantaran kendala biaya.

Dalam lubuk hatinya yang terdalam ia sangat bangga dan bersyukur anaknya bisa masuk UI.

Namun, kini keresahan hati Imam terjawab lantaran akhirnya putranya itu mendapat beasiswa.

"Saya kurang yakin dengan keadaan saya, tapi saya bersyukur anak saya bisa masuk UI, bisa dapat beasiswa karena kegigihan belajar dia," ujar Ibunda Imam melansir dari Tribun Jabar, Jumat (25/7/2025).

Selain kendala ongkos dari Medan ke Depok, rupanya Imam juga menghadapi masalah karena tak memiliki laptop.

"Dia ngomong 'gimana nih mak laptop enggak ada', 'yaudah nak kita nabung dulu'," ucap Ibunda Imam.

KULI PANGGUL DITERIMA DI UI - Seorang pemuda di Medan, Sumatera Utara bernama Imam diterima di Universitas Indonesia (UI) Fakultas Teknik Jurusan Teknik Perkapalan hingga rela jadi kuli panggul sempat kebingungan cari ongkos kuliah. Akhirnya mendapat rezeki tak terduga setelah didatangi Imam didatangi dosen ITB Imam Santoso, Senin (21/7/2025).
KULI PANGGUL DITERIMA DI UI - Seorang pemuda di Medan, Sumatera Utara bernama Imam diterima di Universitas Indonesia (UI) Fakultas Teknik Jurusan Teknik Perkapalan hingga rela jadi kuli panggul sempat kebingungan cari ongkos kuliah. Akhirnya mendapat rezeki tak terduga setelah didatangi Imam didatangi dosen ITB Imam Santoso, Senin (21/7/2025). (Instagram Imam Santoso)

Karena keadaan itu, sehari setelah tahu dirinya diterima di UI Imam langsung mencari biaya dengan bekerja.

Imam langsung mendaftarkan diri bekerja di pabrik sabun dekat rumahnya.

Imam menceritakan di pabrik sabun, Ia bekerja sebagai kuli panggul dan dibayar per hari.

Diceritakan Imam, dia bekerja dari malam hingga pagi hari.

Jam kerja di pabrik sabun tersebut juga tak biasa, Imam mengaku bekerja mulai dari jam 12 malam hingga jam 8 pagi.

"Dibayarnya harian, rupanya kayanya gini saya ambil malam, dari jam 12 malam sampai jam 8 pagi," jelas Imam.

"Buat ngumpulin ongkos?" tanya Imam Santoso, dosen ITB tersebut.

"Iya," jawab Imam.

"Sakit kali badan, kerjanya mikul, angkat sabun, packing sabun," imbuhnya.

Namun, ternyata meski Imam sudah bekerja hingga badannya sakit, uang yang terkumpul belum cukup untuk membeli laptop.

Baca juga: Dulu Cuma Bawa Rp11 Ribu Sehari ke Kampus, Alif Lulusan ITB Kini Bisa Umrohkan Ibu dan Belikan Rumah

Sambil bekerja keras, Imam hanya bisa berharap usahanya itu bisa mengumpulkan uang demi kuliah di UI.

Hingga akhirnya doa ibunya dan usaha Imam itu ternyata terkabul.

Ia mendadak mendapat rezeki tak terduga setelah kedatangan dosen ITB sekaligus Influencer ternama, Imam Santoso.

Imam Santoso mendatangi secara langsung rumah sederhana Imam di Medan, dikutip dari Insta Storynya, Selasa (22/7/2025).

Dosen ITB itu datang bersama pihak Bank Syariah Indonesia (BSI).

Kedatangan Imam Santoso dan tim itu ke rumah sederhana Imam itu bukan tanpa alasan.

Mereka hendak memberikan beasiswa untuk pemuda yang rela jadi kuli panggul demi ongkos kuliah tersebut.

Kedatangan mereka pun disambut hangat oleh Imam dan sang ibu hingga terharu.

"Gak nyangka Pak Imam bisa kemari," ujar ibunda Imam sambil berurai air mata.

Ibunda Imam mengungkapkan rasa syukurnya sang putra bisa diterima di kampus bergengsi Universitas Indonesia (UI).

Baca juga: Margaret Balas Ejekan Guru Miskin Jangan Kuliah dengan Tangis Dosen UI yang Menjemputnya

KISAH IMAM - Kisah Imam, pemuda di Medan, Sumatera Utara yang dapat beasiswa di Universitas Indonesia (UI).
KISAH IMAM - Kisah Imam, pemuda di Medan, Sumatera Utara yang dapat beasiswa di Universitas Indonesia (UI). (Tangkapan layar Instagram @imamsantoso)

Kini, lewat beasiswa dari BSI itu kekhawatiran Imam soal ongkos termasuk laptop terjawab.

Imam Santoso menjelaskan pihak BSI tak hanya memberikan beasiswa untuk Imam tapi juga menanggung biaya hidup remaja tersebut, termasuk laptop.

"InsyAllah Imam nanti kuliah sama di UI gratis, ditanggung biayanya," jelas Imam Santoso.

"Selain itu untuk biaya hidup juga ditanggung, jadi tugasmu hanya belajar. Laptop juga dikasih," ujar Imam Santoso.

Mendengar kabar baik tersebut tangis Imam dan ibunya sontak pecah.

Imam langsung memeluk ibunya erat.

Sang ibu tak lupa mengucapkan terima kasih dan berjanji nanti anaknya kuliah akan rajin dan tak ingin menyia-nyiakan kesempatan tersebut.

"Terima kasih ya Allah, dia rajin Pak, dia rajin," ucap ibunda Imam.

Setelah mengemas barang, Imam lalu berangkat menuju Depok didampingi Imam Santoso dan pihak BSI.

Tangis kedua orangtuanya pecah melepaskan kepergian anak kebanggaannya.

"Saya ikut anterin ya Pak sampai depan," ucap sang ibunda.

Di akhir video, Imam Santoso lalu mengatakan ekonomi bukan menjadi penghalang untuk seseorang meraih pendidikan tinggi.

Pasalnya saat ini banyak perusahaan yang bersedia memberikan beasiswa bagi anak-anak beprestasi dari kalangan tak mampu.

Artikel ini telah tayang sebelumnya di TribunSumsel.com dengan judul Imam Rela Jadi Kuli Panggul Demi Ongkos Kuliah Usai Diterima di UI, Tangis Pecah Dapat Rezeki

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved