Gubernur Khofifah Tegaskan Bansos Jangan Dipakai Judi Online
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat penerima bansos untuk tidak bijak memanfaatkannya.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Samsul Arifin
Poin Penting :
- Gubernur Jatim Khofifah mengimbau agar bantuan digunakan secara bijak dan tidak disalahgunakan di era digital.
- Total Bantuan Sosial Rp5,8 Miliar Disalurkan di Gresik Mencakup PKH Plus, bantuan disabilitas, kewirausahaan, hingga alat bantu lansia dan pilar sosial.
- Angka Kemiskinan di Jatim Turun ke 9,50 Persen Bantuan disebut efektif dalam menekan angka kemiskinan, turun 0,29 persen poin dari tahun sebelumnya.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat penerima bansos untuk tidak bijak memanfaatkannya.
Khofifah berpesan bantuan bansos tidak digunakan untuk judi online.
Ini dikatakan Khofifah saat menyalurkan bantuan sosial senilai Rp 5,8 miliar di Kabupaten Gresik, Senin (29/7/2025).
Menyalurkan bantuan untuk warga tak mampu, Khofifah secara tegas memesankan agar bansos yang diterima tidak digunakan untuk judi online.
"Kita berharap bahwa bantuan sosial sampai kepada penerima dan tepat sasaran termasuk di dalamnya adalah tepat penggunaannya dan aman dari penyalahgunaan," ujarnya.
Baca juga: Fungsi Payment ID untuk Bansos 17 Agustus yang akan Diluncurkan Bank Indonesia, Kini Masih Uji Coba
Tak hanya itu, Khofifah juga mengingatkan kepada masyarakat supaya berhati-hati dan bijak dalam memanfaatkan bansos yang diterima.
Ia menekankan pentingnya sikap bijaksana di tengah perkembangan terkonologi digital saat ini. Termasuk iming-iming judi online.
"Mohon dijaga bantuan sosial ini, jangan sampai dipakai judi online. Jangan sampai kepikiran, apalagi dipraktekkan," tegasnya.
Baca juga: Penerima Bansos Maksimal 5 Tahun, Tak Lagi Seumur Hidup hingga Turun Temurun ke Cucu
Adapun rincian bansos yang dibagikan itu di antaranya, bansos dari Dinas Sosial Jatim, terbagi untuk Program Keluarga Harapan (PKH) plus senilai Rp3.046.000.000 untuk 1.523 keluarga masing-masing menerima Rp2.000.000 per tahun.
Kemudian bantuan Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas (ASPD) sebesar Rp471.600.000 untuk 131 jiwa masing-masing menerima Rp3.600.000 per tahun.
Kemudian Bansos Kewirausahaan Inklusif dan Produktif (KIP) Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Jawa Timur Sejahtera (JAWARA) sebesar Rp18.000.000 untuk 6 jiwa.
Baca juga: Gubernur Khofifah Tinjau Sekolah Rakyat Ponorogo Beri Saran untuk Diberi Lonceng dan Senam Tiap Hari
Selanjutnya juga Bansos KIP KPM JAWARA total Rp210.000.000 untuk 70 jiwa; Bansos KIP PUTRI JAWARA sebesar Rp300.000.000 untuk 100 jiwa.
Di kesempatan yang sama Gubernur Khofifah juga menyerahkan 33 unit alat bantu mobilitas lansia dan penyandang disabilitas senilai Rp173.690.000; Bantuan Operasional dan Tali Asih Pilar sosial seperti SDM PKH Plus, Pendamping disabilitas, TKSK, TAGANA senilai Rp617.400.000 untuk 162 orang.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa
judi online
berita jatim hari ini
Bantuan Sosial (Bansos)
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
Tribun Jatim
2100 Meter Tanah Ahmad Supawi Terimbas Proyek Tol Malang-Pandaan, hingga Kini Tak Dapat Ganti Rugi |
![]() |
---|
Hari Perhubungan Nasional, DLU Ziarah ke Makam Menteri Perhubungan Pertama RI |
![]() |
---|
Anak Polisi Aniaya Guru di Ruang BK, Ngamuk Dihukum Karena Bolos, Orang Tua Diduga Hanya Diam |
![]() |
---|
10 Bangunan Kontrakan dan Kos di Wonocolo Surabaya Terbakar, Muncul Beberapa Kali Suara Ledakan |
![]() |
---|
PBB Dibayar Pakai Sampah, Warga di Wonosobo Didatangi Utusan Mendagri Tito Sekaligus Bawa Pejabat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.