Sempat Dilanda Longsor, Jalur Piket Nol Lumajang Bisa Dilalui, Polisi Intensif Berjaga
Jalan Piket Nol yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang terpantau kembali dapat dilalui oleh kendaraan.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Poin Penting:
- Jalan Piket Nol yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang sudah bisa dilalui.
- Petugas berjaga mengatur lalu lintas di Jalan Piket Nol.
- Pemasangan rambu-rambu peringatan difokuskan di sejumlah titik strategis. Seperti tikungan dan jalur yang kerap terjadi longsor.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Jalan Piket Nol yang menghubungkan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang terpantau kembali dapat dilalui oleh kendaraan, Minggu (3/8/2025).
Sebelumnya, tanah longsor terjadi di kawasan Jalan Raya Piket Nol Kilometer KM 54/100, tepatnya di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (2/8/2025).
Satlantas Polres Lumajang secara intensif berjaga mengatur lalu lintas menyusul kondisi Jalan Raya Piket Nol yang dilanda tanah longsor sewaktu-waktu.
Kasatlantas Polres Lumajang, AKP Mohamad Syaikhu menjelaskan, dirinya telah menginstruksikan jajarannya secara intensif melakukan pengaturan lalu lintas agar laju kendaraan dapat melaju dengan aman.
"Kami melakukan pengaturan lalu lintas agar arus tetap lancar dan aman, terutama pasca longsor. Kami juga mengimbau pengguna jalan untuk selalu berhati-hati, khususnya saat melintas di kawasan Piket Nol saat hujan turun," beber Syaikhu ketika dikonfirmasi, Minggu (3/8/2025).
Baca juga: Jalur Piket Nol Lumajang Rawan Longsor, Pemudik Diminta Waspada
Syaikhu menambahkan, pemasangan rambu-rambu peringatan difokuskan di sejumlah titik strategis. Seperti tikungan dan jalur yang kerap terjadi longsor.
Kata Syaikhu, pihaknya ingin masyarakat meningkatkan kewaspadaan guna mencegah fatalitas imbas potensi bencana susulan.
Sementara itu, polisi akan melibatkan warga sekitar lokasi longsor maupun pemilik warung di sepanjang Jalan Piket Nol menjadi informan penting jika terjadi tanah longsor.
Syaikhu meminta masyarakat segera menghubungi pihak kepolisian dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang apabila terjadi longsor kembali atau tanda-tanda pergerakan tanah.
Kawasan Piket Nol dikenal kerap menjadi titik rawan bencana, terutama tanah longsor saat musim hujan di Kabupaten Lumajang.
"Kami libatkan warga sekitar dan pemilik warung agar bisa menjadi mitra informasi dini. Kecepatan pelaporan sangat penting untuk meminimalisir risiko kecelakaan," tandasnya.
Jalan Piket Nol
Lumajang
Desa Supiturang
Kecamatan Pronojiwo
AKP Mohamad Syaikhu
TribunJatim.com
berita Lumajang terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Grebek Tahu, Tradisi Syukur Warga Sumbermulyo Jombang yang Bukan Sekedar Pesta Rakyat |
![]() |
---|
Muhammad Billie Bhaskara, Top Skor Mansa Bahagia Raih Kemenangan Perdana di DBL Surabaya 2025 |
![]() |
---|
Debut Manis Christian Dwi Anugrah, Amankan Kemenangan Bersama SMKN 7 Surabaya di DBL Surabaya 2025 |
![]() |
---|
3 Desa di Mojokerto Dilanda Krisis Air Bersih, Pemda & Pemprov Jatim Gelontor Bantuan 300 Tangki Air |
![]() |
---|
Pasar Murah di Waru Sidoarjo, Beras hingga Daging Ayam Dijual dengan Harga Terjangkau |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.