Warga Tuban Semringah Tebus Beras Murah Rp 11.600 per Kg, Bakal Ada di Seluruh Kecamatan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Muhammad Nurkholis

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Warga Desa Sugiharjo, Kecamatan/Kabupaten Tuban, berbondong-bondong mendatangi balai desa setempat, Sabtu (9/8/2025) pagi.

Kedatangan warga ini bukan tanpa sebab.

Mereka mendatangi balai desa untuk menebus beras murah yang hanya dijual seharga Rp 11.600 per kilogram.

Adanya beras murah ini, merupakan program Gerakan Pangan Murah oleh Polres Tuban, sekaligus dalam rangkaian kegiatan semarak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia.

Terdapat sekitar 400 pack beras yang bisa ditebus oleh masyarakat, dengan rincian setiap pack berisi 5 kilogram.

Agar beras ini tidak disalahgunakan atau dijual kembali, petugas akan memotong bagian atas kemasan setiap wadahnya.

Baca juga: Ironi Beras Bulog Sisa Impor Tahun Lalu Bau Apek Tapi Stok Pasaran Langka, Ombudsman: Masih Bisa

Selain itu, pembelian hanya diperbolehkan bagi orang-orang tertentu yang memang membutuhkan beras dengan harga terjangkau.

Setiap orang juga dibatasi hanya bisa membeli maksimal dua pack saja.

Salah satu warga, Anis (39), mengaku sangat senang dan terbantu dengan adanya kegiatan pembelian beras murah ini.

“Ya senang ada kegiatan seperti ini,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, saat ini harga beras di Kabupaten Tuban cukup tinggi, yakni bisa mencapai Rp 14.000–Rp 15.000 per kilogram.

Dengan selisih harga yang cukup besar tersebut, ia bisa menghemat uang untuk digunakan membeli lauk-pauk.

“Kalau beli biasanya Rp 14.000–Rp 15.000 per kilogram,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakapolres Tuban, Kompol Achmad Robial mengatakan, selain di Sugiharjo, kegiatan serupa nantinya juga akan dilaksanakan di berbagai wilayah lain di Kabupaten Tuban.